Makassar, Sonora.ID - PDAM selaku operator penyediaan dan pelayanan air bersih mengumunkan adanya gangguan lantaran adanya perbaikan pipa.

Menyusul mengalami kebocoran seiring adanya pengerjaan drainase di jalan ap petterani.

"Jadi ini akibat galian drainase, ada pipa patah dan pecah karena ekskavator (mesin pengeruk atau alat berat)," ujar kabag humas Anugrah alkautzar saat ditemui di lokasi perbaikan.

Dia menjelaskan dampak pengerjaan pelayanan terganggu di wilayah kecamatan panakkukang, mamajang, mariso dan manggala sebagian.

Baca Juga: Kejati Periksa 15 Saksi Dugaan Korupsi PDAM Kota Makassar

Seperti pelanggan yang bermukim di sepanjang jalan ap petterani dan sekitarnya. Diantaranya boulevard, pengayoman, hertasning, mapala dan wilayah lainnya.

"Paling parah disini (sepanjang ap petterani), sebagian juga di wilayah tiga dan empat," jelas pria yang akrab disapa angga itu.

Perkembangan informasi, juga terdampak di aroepala, abdesir, pelita, toddopuli, borong dan batua raya.

Angga berharap tim penanganan kebocoran dapat memaksimalkan pengerjaan. Targetnya bisa normal paling lambat besok.

Sejauh ini, telah ditemukan titik kebocoran. Penutupan valve dilakukan, sehingga debit produksi air akan berkurang dengan sendirinya.

Baca Juga: Tingkatkan Pelayanan untuk Pelanggan, PDAM Tirta Siak Menggesa Proyek SPAM di Pekanbaru

" Kami akan memaksimalkan penanganan kebocoran ini bisa segera selesai hari ini agar pelayanan dapat normal kembali seperti biasa," tambahnya

PDAM meminta pelanggan yang terdampak untuk bersabar dan dapat bijak menggunakan air selama proses pengerjaan masih berlangsung.

Perlu diketahui, kerusakan diluar prediksi sehingga tidak bisa memberi informasi sebelumnya untuk langkah antisipasi agar menampung air sebelum pengerjaan.

Baca Juga: Trotoar Korban Perbaikan Pipa PDAM Bandarmasih, Begini Tanggapan PUPR

"Demikian info terkini kami sampaikan, mohon doa agar tim teknik kami dapat cepat dan tepat dalam menyelesaikan pengerjaan kebocoran tersebut agar layanan dapat normal kembali."Jelasnya.

Pelanggan dapat menghubungi No WA Pengaduan 0811 4152888 dan No Tlp Pengaduan 0411 876777 apabila butuh info terkait pengerjaan tersebut.