Sonora.ID - Menjelang tahun baru, sudah biasa bahwa setiap orang akan memiliki tekad baru atau rencana baru yang akan dijalankan pada tahun yang akan datang tersebut.

Rencana atau tekad itu bisa dijalankan dengan modal yang kuat. Modal yang dimaksud bukan melulu soal uang atau materi, tetapi seiring dengan berkembangnya zaman dan teknolgi, maka modal yang dibutuhkan menjadi lebih kompleks.

Hal itu juga yang disampaikan oleh Licensed Master Trainer of NLP, Hingdranata Nikolay dalam program Smart NLP di Radio Smart FM.

Pihaknya menegaskan bahwa dalam perkembangan teknologi yang semakin pesat, manusia diharapkan bisa untuk mengimbanginya dengan baik agar tidak tertinggal dengan kemajuan tersebut.

“Ada beberapa tantangan di era terkini yang tidak bisa di-handle dengan mesin lama, maupun software lama, itu enggak bisa. Kita harus keep up, ada teknologi baru di industry lain, customer kita menjadi lebih modern, bidang lain pun maju,” ungkapnya memaparkan.

Melihat adanya perubahan yang terus terjadi, maka modal utama untuk memasuki tahun 2022 adalah keinginan untuk juga turut berkembang, maju, dan mempelajari skill baru.

Baca Juga: 3 Tips Hidup Sehat 2022, Dokter: Boleh Bermimpi Besar, Tapi…

Bahkan Hing menegaskan bahwa hal ini bukan pilihan, ini adalah kewajiban untuk mereka yang memang masih ingin mengembangkan diri menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih modern.

“Kalau ada yang bilang ‘saya bisa enggak jalan di tempat?’ Oh gak bisa! Karena yang lain bergerak maju, kita jalan di tempat, itu kan momentumnya sebenarnya kita mundur,” tegas Hing.

Selama ini, orang lebih mementingkan modal secara materi atau uang, tetapi sayangnya dalam rangka mewujudkan rencana masa depan yang lebih baik, ada hal lain yang juga penting untuk dijadikan sebagai modal.

Keinginan untuk belajar, membuka diri untuk informasi dan kemajuan terbaru, serta mau dan bersedia mempraktikkan apa yang sudah dipelajari dalam pekerjaan atau usaha, menjadi hal yang sangat penting.

Hing menegaskan modal tersebut adalah keharusan, bukan pilihan.

“Jadi, kita keep up dengan skill yang baru itu, it’s a must! Enggak bisa enggak, itu harus, bukan sebuah pilihan!” sambungnya menegaskan.

Baca Juga: 4 Kiat Belajar Skill Baru untuk Tahun 2022 yang Lebih Adaptif dengan Era Digital