Meski memiliki jumlah populasi penduduk terbanyak di Jatim, namun saat ini kasus Covid-19 di Surabaya terus melandai.
"Alhamdulillah sekarang Covid-19 nya tetap bisa dikendalikan dan landai. Hari ini Kota Surabaya yang diumumkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) 7 kasus positif, meskipun penduduk kita paling besar di Jawa timur sekitar 3,2 juta," ungkapnya.
Ia pun menjelaskan salah satu alasan Kota Surabaya mendapat penghargaan di bidang kesehatan penanganan Covid-19 oleh Pemprov Jatim.
Menurutnya, penghargaan ini diberikan salah satunya karena Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya selalu berinovasi dalam upaya penanganan Covid-19.
Baca Juga: Pertama Kali, Pemkot Gelar Surabaya Race 2021 di Gelora Bung Tomo
"Karena tadi, Kapolrestabes punya inovasi, pemerintah kota punya inovasi dan digandengkan maka bisa menghambat laju Covid-19," terangnya.
Baginya, penghargaan ini tentu saja bakal menjadi pemicu semangat jajaran di Pemkot Surabaya.
Ia berharap, seluruh jajaran yang ada di pemkot tetap konsisten dan semangat dalam upaya memutus mata rantai pandemi Covid-19 di Surabaya.
"Ini penghargaan buat kami pemerintah dan Kapolrestabes Surabaya untuk memberikan semangat kepada kami agar terus berjuang demi masyarakat Kota Surabaya untuk mencegah Covid-19," pungkasnya.
Baca Juga: Dubes Inggris Owen Jenkins Tinjau Program Pengembangan Sepak Bola di Surabaya