Sebelumnya, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini berpotensi tsunami, dengan tingkat ancaman waspada.
Utamanya di Flores Timur Bagian Utara, Pulau Sikka, Sikka bagian utara dan Pulau Lembata.
Bahkan hasil monitoring Tide Gauge menunjukkan adanya kenaikan muka air laut setinggi 7 cm di Stasiun Tide Gauge Reo dan Marapokot, Nusa Tenggara Timur
BMKG mencatat, adanya 15 aktivitas gempabumi susulan ( aftershock) dengan maksimum Magnitudo 5,6.
"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Masyarakat juga sebaiknya menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa,"pungkasnya.
Baca Juga: Siaga! Berikut 19 Daftar Wilayah Berpotensi Tsunami Setelah Gempa NTT M 7.5