Palembang, Sonora.ID - Menjelang perayaan Natal 2021, Paroki Santo Yoseph Palembang melakukan berbagai macam persiapan.

RD. Silvester Joko Susanto ,Pastor Paroki Santo Yoseph Palembang kepada Sonora FM Palembang (17/12/2021) mengatakan persiapan yang dilakukan meliputi persiapan di dalam gereja serta persiapan didalam tubuh jemaat.

“Di gereja membuat gua natal, memasang pohon natal. Umat diajak merenungkan sabda tuhan dengan mempersiapkan advent. Dilingkungan ada kegiatan doa dan diberi tema-tema untuk merenungkan, mempersiapkan natal seperti yang diharapkan bapak  uskup,” ujarnya.

Baca Juga: 5 Tips Liburan Natal Anti Bosan saat di Rumah Bersama Keluarga

Paroki Santo Yoseph menyambut natal, juga melakukan kegiatan social dengan membagikan sembako kepada keluarga-keluarga yang tidak beruntung baik yang didalam keluarga jemaat maupun ke panti asuhan.

Sesuai surat edaran menteri bahwa diperkenankan mengadakan ibadah natal dengan persyaratan tertentu, maksimal 50% dan dengan prokes ketat.

Setiap bangku diberi tanda mana yang boleh ditempati dan yang tidak.

Sebelumnya jemaat masuk cuci tangan, dicek suhu tubuh, kemudian petugas mengarahkan.

Baca Juga: 5 Ide Desain Unik Kartu Ucapan Natal 2021, Lengkap dengan Cara Membuatnya!

Ibadah dibagi dua kelompok, pada24 Desember malam Natal ibadah pukul 17.00 dan 19.30.

Ibadah Natal 25 Desember pukul 06.00 dan 09.30 pagi. Jemaat dibagikan kartu merah dan hijau, ibadah sesuai warna kartu yang diterima masing-masing.

Keamanan ibadah dikordinasikan dengan pihak kepolisian yang memiliki prosedur tetap.

Pengamanan dilakukan dari tanggal 24 Desember hingga tanggal 2 Januari 2022.

Tema Natal tahun ini adalah Cinta Kasih Kristus yang Menggerakkan Persaudaraan.

Gerakan persaudaraan untuk kita semua berdasarkan surat Santo Petrus, harus membangun persaudaraan sejati tanpa membeda-bedakan.

“Harapannya dengan hadirnya Kristus ke dunia, dibuktikan melayani siapapun dan mencintai siapapun. Umat perlu membangun persaudaraan, tidak perlu khawatir atau cemas. Umat diharapakan menjadi garam dan terang dimanaupun agar persaudaraan yang dibangun memberi warna dan kekuatan untuk mewujudkan kehendak tuhan,” tukasnya.

Baca Juga: Tak Ada Penyekatan Pada Momen Nataru, Polda Sumsel Optimalkan Prokes