Sonora.ID - Kemajuan zaman dan teknologi menawarkan kemudahan dan kecepatan yang luar biasa, sehingga seakan-akan memaksa semua orang hidup dalam tempo yang cepat.
Hal ini bisa menyebabkan tingginya tekanan dalam hidup dan dalam beraktivitas sehari-hari, maka muncullah gaya atau seni hidup yang disebut slow living.
Slow living ini adalah gaya hidup atau seni hidup baru yang muncul di tengah tempo hidup yang terlalu cepat dan penuh dengan tekanan, seperti namanya, slow living adalah gaya hidup dengan tempo yang cenderung lambat.
Meski perlahan, tetapi seni hidup ini bukan berarti mengajak kita untuk bermalas-malasan, tetapi lebih menikmati hidup dan mindful.
Berikut ini adalah 5 manfaat slow living.
Lebih bahagia
Kuncinya adalah mindfulness yaitu hidup dengan penuh kesadaran, beraktivitas dengan penuh rasa syukur dan hidup pada saat itu juga, tidak khawatir akan masa depan atau terjebak pada masa lalu.
Dengan demikian, hidup akan terasa lebih mudah untuk disyukuri sehingga akan lebih bahagia juga untuk dijalani.
Seni hidup slow living ini mengajarkan untuk lebih menghargai waktu dan semua yang ada di sekitar kita.
Baca Juga: Stop Bergaya Sok Kaya Dengan Gaji Pas-pasan, 4 Bahaya Mental Ini Akan Mengintai
Lebih sehat
Ketika hidup dengan tempo yang serba cepat, tekanan yang serba berat dan sulit, kamu akan cenderung membebani dirimu sendiri, dan akan berakibat pada kesehatan secara fisik juga mental.
Slow living mengajarkan untuk lebih perlahan dalam menjalani hidup, tak resah akan masa depan, sehingga beban pikiran pun akan lebih dilegakan dan lebih ringan.
Akibatnya kesehatan fisik dan mental pun akan berakibat jauh lebih baik, khususnya secara mental, tekanan akan berkurang sehingga tubuh juga akan menjadi bugar.
Lebih produktif
Siapa yang bilang bahwa slow living adalah kehidupan untuk bermalas-malasan?
Meski dalam tempo yang cenderung lebih lambat, tetapi poin penting dalam seni hidup yang satu ini adalah kesadaran untuk hidup di masa ini, bukan masa lalu, bukan juga masa yang akan datang.
Kesadaran dan perhatian tersebut akan membuat kita lebih berkonsentrasi dan fokus dengan apa yang sedang dikerjakan.
Dengan demikian, kita justru akan lebih produktif.
Baca Juga: Terlalu Boros? Coba 4 Tips Ini Untuk Menghindari Gaya Hidup Konsumtif
Lebih tenang
Seorang psikolog menegaskan bahwa kehidupan modern dengan teknologi yang serba cepat, menuntut kita semua untuk bergerak agar tidak tertinggal oleh zaman.
Di sisi lain, slow living menjadi jawaban untuk hidup dengan lebih tenang dan tidak ada perasaan untuk takut tertinggal dengan perkembangan zaman ini.
Sekali lagi, bukan berarti bermalasan, tetapi gaya hidup ini lebih menekankan pada less stress, lebih bersyukur, dan menjalani kehidupan saat itu juga.
Relasi luas
Karena lebih fokus dalam bekerja, lebih tenang, dan lebih produktif, kita menjadi lebih memiliki banyak waktu untuk kehidupan pribadi.
Dengan demikian, kamu menjadi lebih banyak waktu untuk membangun relasi dengan orang lain karena kamu memiliki waktu untuk hal itu, ditambah dengan rasa percaya diri yang meningkat karena rasa syukur yang tinggi.
Kamu menjadi lebih mudah bergaul.
Baca Juga: Master Trainer Hingdranata: Gaya Hidup Sederhana Bukan Berarti Miskin!