Palembang, Sonora.ID - Seperti hari-hari penting lainya, hari pernikahan, hari ulang tahun yang selalu dirayakan demikian juga Hari Natal juga dirayakan sebagai hari kelahiran Kristus ke dunia.
Bapak Ignatius Kardinal Suharyo kepada Sonora (18/12/2021) mengatakan bahwa natal sebagai kelahiran Kristus ke dunia diperingatai karena alasan yang jelas yaitu terambil dari injil Yohanes 3:16 ; Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini sehingga Ia mengaruniakan Anaknya yang tunggal, supaya yang percaya kepada-Nya akan memperoleh hidup yang kekal.
“ Dinyatakan bahwa kasih Allah tanpa batas dengan kelahiran Yesus ke dunia. Tema natal tahun ini dikaitkan dengan konteks kehidupan, kata kuncinya cinta kasih. Cinta Kasih Kristus yang menggerakan persaudaraan. Sudah jelas khususnya di masa pandemic, persaudaraan diatas umat di Indonesia sangat hebat terbukti banyak negara luar yang mengakui Indonesia mampu mengatasi covid karena ada rasa persaudaran,” ujarnya.
Baca Juga: Dilanda Banjir Bandang, Bupati Mandailing Natal Tetapkan Status Darurat Bencana
Tema tersebut juga sebagai bentuk ajakan untuk bersyukur persaudaraan kita terbukti mampu menangani covid-19. Juga ajakan untuk bersama-sama mengatasi dampak akibat pandemi covid-19.
Umat kristiani merayakan natal tahun 2021 ini berpedoman kepada peraturan pemerintah. Di Jakarta, Gereja Katedral menggelar misa natal hanya dihadiri 50% dan dengan prokes ketat.
Jemaat yang hadir adalah yang sudah terdaftar dan harus menunjukkan aplikasi pedulilindungi seperti hendak masuk mall.
Baca Juga: Punya Selera yang Berbeda, Ini Kue Natal Favorit Berdasarkan Zodiak
“ Yang penting bukan rame-rame, sederhana namun berkesan. Ibadah menerapkan hybrid, ibadah tatap muka dan livestreaming digelar secara bersamaan. Tanggal 24 Desember ada dua kali ibadah, tanggal 25 Desember ada empat kali ibadah, keduanya hybrid yang hadir dan live streaming bersamaan,” tukasnya.
Natal ini mesti melakukan gerakan-gerakan yang tidak hanya terbatas semarak natal tapi terus menggerakan persaudaraan, bentuknya cinta kepada tanah air. Merawat cinta tanah air dengan berbagai bentuk salah satunya adalah dengan rasa kepedulian.
“ Tidak cukup hanya masa natal tapi sepanjang sejarah bangsa ini merawat persaudaraan dan kepedulian terhadap sesama,” tukasnya.
Baca Juga: Bawa Kembali Natal dan Tahun Baru yang Damai serta Penuh Sukacita di Central Park dan Neo Soho Mall!