Palembang, Sonora.ID – Sudah hampir sebulan terjadi kenaikan harga cabai, salah satu usaha kecil dan menengah yang menggunakan cabai sebagai bahan baku adalah pengusaha pempek.
Cabai digunakan sebagai bahan baku membuat cuka. Tyna - Owner Naylalicious Pempek kepada Sonora (26/12/2021) mengatakan ada pengaruh kenaikan harga cabai terhadap jumlah produksi pempek dan cuka.
“Ada pengaruh, tapi tetap produksi. Produksi seperti biasa sesuai kebutuhan saja sambil mengamati harga. Kalau harga tinggi produksi tidak banyak, sesuai kebutuhan saja,” ujarnya.
Ia menambahkan harga cabai saat ini diangka 60 ribu perkilo. Cabai diperolehnya dari pasar tradisional.
Baca Juga: Banjir Parah Melanda Kota Palembang, Ini Kata Pengamat!
Meskipun harga cabai naik tapi ketersediaan tetap ada. Meskipun harga cabai naik, permintaan pempek masih stabil.
“Cabai untuk cuko produksinya sekali banyak, sekali produksi membutuhkan 3 hingga 4 kilo cabai, beberapa hari kemudian baru diproduksi lagi. Jadi kalau harga naik produksi sesuai dengan kebutuhan saja,” tukasnya.
Di moment akhir tahun permintaan pempek meningkat untuk dibawa sebagai oleh-oleh saat mudik.
Tina berharap pemerintah campur tangan mengawasi kestabilan harga-harga kebutuhan pokok agar masyarakat bisa tetap produkitif tanpa terbebani biaya produksi yang tinggi.
Baca Juga: Pos Pengamanan Terpadu Natal dan Tahun Baru 2022 Polrestabes Palembang