Penggunaan hidrokuinon jangka panjang tanpa pengawasan dokter juga memicu okronosis. Gangguan kulit ini merupakan kondisi ketika kulit mengalami penggelapan warna yang ekstrem dan hiperpigmentasi.
Selain itu, kulit juga menjadi berwarna pekat abu-abu kecokelatan dan membiru, seperti tembaga.
Kondisinya jauh lebih parah dibandingkan flek biasanya karena pigmennya telah mengendap di lapisan kulit bawah.
Faktanya, okronosis sangat sulit disembuhkan agar kulit bisa kembali normal. Umumnya, flek membiru itu hanya bisa dipudarkan namun tidak bisa hilang total.
Baca Juga: Terancam 8 Tahun Penjara, dr Richard Lee: Ini UU yang Salah atau Saya yang Salah
Krim dengan kandungan hidrokuinon memang memberikan sensasi glowing secara instan dan menjawab berbagai masalah wajah.
Padahal kulit akhirnya mengalami kerusakan dan harus menjalani perawatan yang tidak mudah dan murah untuk mengembalikan kondisinya.
Seringkali, mengobati kulit yang rusak akibat penyalahgunaan hidrokuinon juga perlu waktu panjang.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hidrokuinon, Kandungan Kosmetik yang Jadi Pangkal Kasus Dr Richard Lee"