Sonora.ID - Usai Natal yang dirayakan pada 25 Desember kemarin, kali ini kita akan dihadapi hari-hari menjelang tahun baru.
Selama masa Nataru (Natal-Tahun Baru), banyak dari kita yang termotivasi untuk melakukan bepergian.
Hal ini menyebabkan tingkat mobilitas tinggi dan menjadi perhatian berlebih mengingat Pandemi Covid-19 belum benar-benar berakhir.
Terlebih kabar belakangan ini menunjukkan adanya varian Omicron yang cenderung mudah menyebar.
Ha ini sebagaimana disampaikan oleh Dokter Davin Widodo Mandaya Royal Hospital Puri dalam siaran Radio Sonora FM 'Konsultasi Kesehatan Sonora' (23/12/2021).
Dokter Davin mengatakan kalau terdapat kabar risiko peningkatan tinggi pasca Nataru.
"Varian Omicron itu varian yang perlu diwaspadai karena 42 sampai 52 mutasi. Tetapi yang perlu diperhatikan dari kasus-kasus dari seluruh penjuru dunia adalah gejala Omicron itu cukup ringan sampai saat ini. Cuma itu masih dipelajari," jelasnya.
Baca Juga: Covid-19 Varian Omicron Tidak Berbahaya, Perlukan Kita Waspada? Simak Selengkapnya