Pontianak, Sonora.ID - Hari AntiKorupsi Sedunia merupakan sebuah kampanye global yang diperingati pada tanggal 9 Desember setiap tahun untuk meningkatkan kesadaran publik agar bersikap antikorupsi.
Hari Antikorupsi Sedunia atau Hari Antikorupsi Internasional. Peringatan ini merupakan peringatan rutin tahunan setiap 9 Desember.
Korupsi merupakan 'penyakit kronis' yang jaringan sosial, politik, dan ekonomi semua negara, tak terkecuali Indonesia.
Sesi wawancara yang bertepan di hari Korupsi 9 Desember 2021 Sonora Pontianak bersama Nurul Nur Aini, yang merupakan Penulis alumni Sekolah Anti Korupsi (Sakti Pontianak) Sebagai berikut, di bawah ini ada tulisan Nurul Nur Aini, yang berjudul
Mencegah Benih Korupsi dengan Pendidikan Karakter (Pendikar)
Korupsi dipandang sebagai kejahatan luar biasa (extra ordinary crime) sehingga membutuhkan upaya yang luar biasa untuk memberantasnya.
Korupsi merupakan problematika yang selalu ada disetiap belahan dunia yang tidak ada habisnya, tentunya tak lupa juga di negara kita Indonesia.
Korupsi yang terjadi semakin lama semakin parah dan dianggap hal yang biasa dilakukan, hal ini menandakan tingkat kepercayaan masyarakat sangat rendah terhadap para pemimpin ataupun pejabat.
Hal-hal kecil seperti menyontek dan menitip absen di lingkungan kampus merupakan bibit-bibit kecil pemantik terjadinya perilaku korupsi, hal tersebut dapat menciptakan pemerintah dan pemimpin yang korup karena terbiasa sejak dini melakukan hal tersebut sehingga nantinya dianggap hal yang wajar.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Ekstrem di Kalbar Terjadi pada Tanggal 31 Desember 2021 hingga 5 Januari 2022