Sonora.ID – Bagi kamu yag baru tergabung sebagai anggota bari penanam modal atau investor pemula kamu perleu mengetahui tipikal investor beradasarkan profil risiko.
Hal ini akan menjadi penting untuk diketahui agar kamu dapat menentukan pilihan investasi dalam di bidang perusahaan mana yang cocok dengan profil risikomu.
Mungkin hal ini juga penting untuk menentukan instrumen investasi apa yang akan kamu jelajahi. Apakah pasar uang, reksa dana, saham, properti, emas atau yang lain?
Yuk langsung saja simak tipikal investor berdasarkan profil risiko berikut:
Tipikal Konservatif
Bagi para investor pemula, tipikal konservatif ini mungkin saja cocok untukmu. Sebab,jenis ini adalah instrumen investasi yang dinilai memiliki risiko paling rendah dan cenderung aman.
Tipikal ini juga cocok digunakan untuk jangka panjang. Bagi beberapa orang, tipikal ini hanya digunakan layaknya menabung yang tak memikirkan imbal hasik yang terlalu banyak, mereka memegang prinsip yang terpenting uang investasi mereka tidak hilang.
Mereka yang berada pada tipikal ini lebih mementingkan keamanan dibanding keuntungan dan selalu memperhatikan segi kestabilan.
Biasanya, tipikal konservatif lebih berada di instrumen investasi emas dan reksa dana.
Baca Juga: 5 Tips jadi Investor Sukses di Tahun 2022 Ala Lo Kheng Hong, Meski Tidur Cuan Tetap Berdatangan
Tipikal Moderat
Tipikal Moderat lebih memiliki risiko yang menengah dan sedang. Sebagian orang akan hati-hati namun tetap mencoba mencari untung yang lebih di waktu tertentu.
Hal tersebut dapat terjadi karena orang tipikal moderat akan menyeimbangkan pendapatan yang didaptkannya dengan risiko yang diterima.
Orang dengan tipikal moderat ini mereka lebih suka dengan pilihan instrumen obligasi dan pasar uang, namun ada juga yang memilih saham.
Hanya saja mereka melakuakan jual beli saham tidak dalam waktu yang singkat.
Tipikal Agresif
Orang dengen tipikal agresif saat menjadi investor adalah mereka yang melakukan jual beli saham dalm waktu yang singkat dan akan membeli saham saat instrumen investasi berada di warna merah.
Para investor dengan tipikal agresif dinilai memliki profil risiko yang tinggi dan lebih senang menantang dalam melakukan jual beli saham.
Bukan haya sudah paham untuk memilih instrumen investasi, tapi mereka dinilai sangat jago dalam menganalisis pasar dengan waktu yang sebentar.
Sangat memungkinka beberapa orang yang masuk dalam tipikal agresif ini, mereka adalah orang yang tidak takut akan modal besar dalam investasi.
Baca Juga: Jangan Sampai Rugi, Ikuti Tips Jitu Crypto yang Satu Ini Agar Untung!