"Kita Pemprov Jabar bersama dengan tim, di masa 14 hari pasca Nataru, seandainya terjadi kasus Omicron ini, kami sudah perhitungkan dan persiapkan, seperti oksigen, bed di rumah sakit, dan semuanua kita persiapkan, seperti saat Delta," tegas Ridwan Kamil.
"Kami harap masyarakat pun tetap waspada tapi tenang, Omicron ini berdasarkan penuturan epidemiolog, saat rapat dengan Pak Luhut kemarin, transmisinya cepat tapi fatalitasnya rendah. Penularan cepat tapi tidak ada yang dirawat di rumah sakit," paparnya.
"Intinya, langkah pencegahan omicron sama dengan pncegahan varian sebelumnya, yaitu tetap menggencarkan testing, tracing, dan treatment (3T) sekaligus intens mengimbau masyarakat untuk memperkuat prokes 5M (mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas)," pungkasnya.