Sonora.ID – Penipuan investasi asset krpto bodong dengan skema Ponzi di Indonesi bisa saja mengintai para investor pemula atau bagi mereka yang baru saja akan terjun ke dunia investasi.
Salah satu penipuan aset kripto yan dengan skema ponzi ditemukan di Bekasi dan pada 27 Desember lalu menuntut pembelajaran dengan kurungan selama 10 tahun.
dekat, salah satu korbannya adalah seorang pengusaha reklame bernama Yusuf Jamaluding yang memiliki rugi sekitar 400 juta rupiah karena investasi kripto bodong tersebut.
“Yang jelas, satu tahun enggak ada penemuan, kita sudah ditipu sama Abdulrahman Yusuf. Selesai. Sudah ditipu kita semua,” ujarnya kepada tim Kompas.id .
Beragam cara yang penipu penawaran dalam penawaran investasi kripto bodong ini. Ada yang menawarkan dengan cara semakin banyak menanam, semakin beringin keuntungnnya.
Bagi masyarakat yang memang ingin terjun ke dunia investasi kripto sebaiknya berhati-hati. mengetahui mengenai banyak hal terkait perusahaan yang menjadi tempat Anda menanam uang tersebut.
Lantas bagaimana cara mengetahui dan menghindari investasi kripto bodong ini? Berikut 3 cara menghindari kripto bodong yang investor wajib tahu.
Cek Daftar Perusahaan Investasi di Bappebti
Sebelum memutuskan untuk melakukan investasi atau penanaman modal, sebaiknya periksa terlebih dahulu di Bappeti. Pemerintah Indonesia telah melegalkan aset kripto sebagai aset investasi di Indonesia.
Baca Juga: Dapat Tawaran Investasi Menggiurkan? Pastikan Legalitasnya Melalui Lembaga Ini!
Perdagangannya diatur oleh Kementerian Perdagangan melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi atau Bappebti memberikan daftar perusahaan yang legal sebagai usaha aset kripto.
Oleh karena itu, jangan membeli aset di perusahaan yang tidak terdaftar di Bappebti. Sebab, akan besar kemungkinan dana tersebut hilang atau disalahgunakan.
Pilih Aset Kripto yang Tepat
Investor harus mengetahui seluk-beluk sebuah aset sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Ketahui juga rekam jejak dari perusahaan yang asetnya akan Anda beli.
Sebelum memilih aset kripto, cari tahu terlebih dahulu fungsi dan tujuan pembuatannya juga. Setiap aset kripto juga pasti memiliki sistem bagaiama ia bekerja dan seperti apa skema dalam blockchain-nya.
Hal tersebutlah yang sebaiknya investor lakuka sebelum memustuskan untuk membeli investasi asset kripto.
Waspada Skema Ponzi
Skema yang sering terjadi baru-baru ini adalah skema ponzi dalam investasi kripto bodong. Beberapa korban rugi ratusan juta karena sistem ini.
Skema Ponzi adalah salah satu modus penipuan yang menawarkan sejumlah keuntungan besar dalam waktu yang singkat.
Baca Juga: 3 Ciri Orang yang Mudah Kena Investasi Bodong, Salah Satunya Tamak!
Dalam modus ini, setiap investor akan mendapatkan uang berupa keuntungan yang berasal dari setoran investor berikutnya, bukan keuntungan dari bisnis yang dilakukan sehingga ketika tidak ada investor lain yang masuk, uang yang Anda tanam tersebut pun akan menghilang.
Untuk menghindari risiko ini, apabila Anda didekati secara langsung, pastikan Anda menanyakan informasi mendasar dari bisnis tersebut secara mendetail.
Biasanya skema Ponzi akan menutup dengan baik seluruh informasi perusahaan dari investor.
Cari tahu juga ulasan-ulasan terkait perusahaan atau bisnis tersebut di forum-forum internet.
Jalin komunikasi dengan orang-orang yang pernah bergabung di dalamnya untuk mendapatkan informasi yang utuh sebelum memutuskan untuk berinvestasi.
Baca Juga: Bukan Money Changer, buka Dasar Investasi Forex Dari Pakarnya!