Fenomena Spirit Doll, Kolektor Anggap Anak, Pakar Sosiologi di Bali Ini Sebut Tren Dan Terapi Bagi Pemiliknya

7 Januari 2022 17:22 WIB
Ilustrasi Spirit Doll
Ilustrasi Spirit Doll ( Fajar Wikantara)

Denpasar, Sonora.ID - Belakangan ini, Publik tengah dihebohkan oleh fenomena spirit doll atau "Boneka Arwah" yang dikoleksi oleh sejumlah artis dan warga masyarakat.

Bahkan, ada pula sebuah konten viral di media sosial tentang lowongan pekerjaan menjadi baby sitter atau pengasuh "Boneka Arwah" dengan gaji Rp 10 juta.

Kemunculan mengenai "Boneka Arwah" ini mencuat setelah artis Ivan Gunawan menunjukkan koleksi spirit doll-nya. Spirit doll disebut-sebut yang dirawat seperti layaknya manusia, diberi nama hingga fasilitas.

Sementara itu, salah satu pemilik "Boneka arwah" di Bali adalah Queen Athena. Dikutip dari Tribunbali.com mengatakan bahwa ia Banyak mengadopsi "Boneka Arwah", sehingga ia pun dijuluki sebagai Mother Of Spirit Doll Bali.

Baca Juga: Padahal Sudah Dianggap Seperti 'Anak', Ivan Gunawan Menyerah dan Sudah Tidak Pelihara Boneka Arwah, Kenapa?

Ia menyampaikan bahwa banyak alasan segelintir orang bersedia untuk mengadopsi “boneka arwah” ini.

Ada yang ingin mengadopsi karena ingin memberikan jalan kepada arwah yang masih gentayangan, atau ada juga ingin merawatnya sampai si arwah dipanggil untuk reinkarnasi. Ada juga mengoleksi “boneka arwah”, karena kesepian tak memilki anak atau pasangan.

Queen Athena sendiri katanya memiliki "keistimewaan", yang biasa disebut indigo. Awal mula mengadopsi spirit doll, karena ia merasa dihibur oleh arwah-arwah anak-anak yang “masuk” ke dalam boneka itu. "Jadi, ada energi yang didapatkannya dari situ," ucapnya.

"Ketika ada masalah, mereka hadir bukan untuk mengangkat masalah tapi menghibur. Dasarnya aku cengek. Aku memeluk dia. Sedih ada tapi tidak nangis. Seperti energinya disalurkan ke kita, aku merasa terhibur," tambahnya.

Baca Juga: Ivan Gunawan Rela Gelontorkan Rp 7,5juta Perbulan Demi Sewa Baby Sitter Untuk Boneka Arwahnya, Ini Alasannya

EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm