4 Tingkat Kebahagiaan Menurut Arvan Pradiansyah: Semuanya Tergantung Perjalanan Hidup

11 Januari 2022 17:45 WIB
Tingkatan kebahagiaan
Tingkatan kebahagiaan ( Inc Magazine)

Sonora.ID - Konon sepanjang kehidupan manusia salah satu cita-cita abstrak yang ingin dicapai adalah 'hidup bahagia'.

Banyak yang mendefinisikan bahagia berikut dengan standar tertentu yang menetapkan kadar bahagia seseorang. 

Beberapa orang menganggap bahwa untuk mencapai kebahagiaan ini kamu tidak harus selalu bersusah payah atau menetapkan syarat-syarat yang justru hanya merepotkanmu. 

Atau kamu juga tidak perlu menggantungkan kebahagiaan pada orang lain, cukup pada dirimu saja. 

Bersama Arvan Pradiansyah dalam siaran 'Benarkah Bahagia Itu Tanpa Syarat?' yang mengudara di Radio Smart FM, motivator tersebut mengatakan bahwa "Bahagia itu ada empat level sesungguhnya". 

1. Kebahagiaan tingkat fisik

Kebahagiaan tingkat fisik merupakan kebahagiaan di level pertama. Kebahagiaan ini biasa diperoleh karena faktor eksternal seperti kesenangan, uang, cinta, jabatan, kekayaan, dan lain-lain yang bersifat material.

2. Kebahagiaan tingkat emosional

Di level kedua terdapat kebahagiaan yang berkutat di tataran emosional. Kebahagiaan seperti ini biasa didapatkan ketika kamu bisa merasa bahagia tanpa harus dihadapkan hal-hal yang bersifat materialistis. 

Baca Juga: 10 Kata-Kata Motivasi untuk Kamu yang Lelah Menghadapi Cobaan Hidup

3. Kebahagiaan di tataran mental

"Semakin belajar maka kebahagiaan terindah adalah kebahagiaan di tataran mental; yakni ketika kamu merasa tumbuh, mencapai kemanusiaan tertinggi, atau menjadi the best version of your own self," jelas Arvan

4. Kebahagiaan di tingkat spiritual

Kebahgaian level tertinggi adalah kebahagiaan di level spiritual.

"Spiritual ini tidak berkaitan dengan reiligius. Menjadi orang yang spiritual adalah seseorang yang bermakna, yang menilai hidupnya memiliki arti atau makna serta tujuan," jelas motivator nasional tersebut. 

Menurutnya kehidupan tersebut akan sangat bermakna bila didedikasikan untuk suatu tujuan. 

Kebahagiaan ini tergantung pada faktor kedewasaan, serta perjalanan dan pembelajaran hidup seseorang.

Jika seseorang terbiasa kehidupan material, ia akan merasa bahagia hanya karena ada benda-benda tertentu yang mengelilinginya, seperti memiliki tabungan, mobil, rumah.

Ketika barang-barang tersebut hilang, maka ia langsung merasa kebahagiaannya lenyap.

Baca Juga: Stop Jadi People Pleaser! Langkah Awal Jalani Hidup Lebih Bahagia

Ada pula yang memahami kebahagiaan ketika merasa dicintai.

"Yang paling indah menurut saya ya ketika kebahagiaan kita di dunia bermakna buat orang lain"

Artinya kamu hidup di dunia untuk memberikan pelayanan kepada sesama manusia. Ini pula artinya bukti pengabdian kepada Tuhan yang telah menciptakanmu di dunia ini.

Bentuk paling nyata adalah ketika kebahagiaan tersebut berbentuk harta benda, dan semakin ke atas maka semakin abstrak.

Level teratas ini biasanya disebut sebagai 'cinta kasih'. 

"Jadi yang paling indah itu yang paling abstrak yang tidak bisa diucapkan dengan kata-kata, dan ujung-ujungnya akan ketemu Tuhan,"

Ketka kamu masih bisa melukiskan dengan kata-kata artinya kamu belum begitu dekat dengan Tuhan.

 Baca Juga: Apa Itu Slow Living? Kenali 5 Manfaat Dahsyat Seni Hidup Ini

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm