Jika Kamu melakukan seks oral, genital, atau anal.
HSV-2 disebut juga dengan herpes genital, virus ini lebih sering menyebar melalui kontak seksual — oral, genital, atau anal — daripada melalui ciuman.
Tapi, penularan akibat ciuman bibir masih mungkin terjadi. Gejala penyakit HSV-2 hampir sama dengan HSV-1.
2. Sitomegalovirus
Sitomegalovirus merupakan bahaya penyakit akibat ciuman bibir. Pernah mendengar jenis penyakit ini?
Sitomegalovirus atau Cytomegalovirus (CMV) adalah infeksi virus yang dapat ditularkan melalui kontak dengan air liur yang mengandung virus.
Baca Juga: Banyak Minum Bisa Bikin Bibir Merona? Simak Penjelasan Dokter
Ini berarti, penyakit Sitomegalovirus juga bisa ditimbulkan dari ciuman bibir.
Sitomegalovirus juga dapat ditularkan melalui cairan berikut yang mengandung CMV:
3. Sipilis
Sipilis merupakan salah satu bahaya penyakit akibat ciuman bibir. Meski begitu, penyakit ini lebih sering menyebar melalui seks oral, anal, atau genital.
Akan tetapi, sifilis berpotensi menyebabkan luka di mulut yang bisa menularkan bakteri ke orang lain.
Sifilis akan menular jika melakukan ciuman Prancis. Ciuman Prancis dilakukan dengan menyentuhkan lidah bersama-sama.
Hal ini dapat meningkatkan risiko infeksi. Gejala sifilis meliputi:
Pengobatan awal sipilis dapat dilakukan dengan antibiotik, seperti penisilin, biasanya berhasil melawan bakteri.
Nah itulah 3 bahaya penyakit akibat ciuman bibir. Apakah Kamu pernah mengalaminya?