Jangan Bohong! Ini 7 Cara Menjelaskan Perceraian Orang Tua Pada Anak

17 Januari 2022 13:00 WIB
Serial Layangan Putus
Serial Layangan Putus ( Instagram @layanganputus.md)

Sonora.ID – Menjelang penayangan episode terakhir serial Layangan Putus, diketahui kisruh rumah tangga Aris dan Kinan akhirnya berakhir di meja hijau dengan putusan pengadilan bahwa keduanya resmi bercerai.

Sementara hak asuh anak jatuh ke tangan Kinan, untuk mempertegas perpisahan mereka, Kinan juga terlihat mengembalikan cincin kawinnya kepada Aris.

Mengambil keputusan untuk bercerai bukanlah hal mudah bagi setiap pasangan yang sudah berkeluarga, apalagi jika mereka sudah memiliki anak.

Cara orang dewasa memahami perceraian tentunya akan sangat berbeda dengan cara anak-anak memahami perceraian.

Maka dari itu memberi tahu perpisahan orang tua pada anak pasti akan menjadi hal paling sulit dan menyakitkan bagi siapapun.

Baca Juga: 3 Nilai Penting yang Anak Laki-Laki Bisa Pelajari dari Sosok Ibu

Meski begitu, Anda tetap tidak bisa menghindari percakapan ini. Terus berbohong pada anak hanya akan membuat kondisi semakin buruk, anak-anak juga akan kehilangan kepercayaannya pada kedua orang tuanya.

Ketika Anda tahu bahwa Anda akan berpisah atau bercerai, penting untuk berbicara dengan anak-anak Anda sebelum mereka mendengarnya kabar tersebut dari orang lain.

Dan jangan berharap anak-anak akan baik-baik saja, mereka mungkin akan mengingat percakapan terkait perceraian seumur hidup mereka, apa yang Anda katakan, kapan dan di mana mereka mendengarnya.

Lantas bagaimana cara terbaik menjelaskan mengenai perceraian orang tua pada anak? Melansir dari Psychology Today, berikut 10 cara mejelaskan perceraian orang tua pada anak.

Baca Juga: 5 Hal Penting yang Anak Perempuan Bisa Pelajari dari Sosok Ayah

Diskusikan bersama pasangan mana yang akan dijelaskan mana yang tidak dijelaskan.

Anak-anak tidak perlu tahu secara detail rumitnya kisruh rumah tanggak Anda dan pasangan sehingga kalian memutuskan untuk bercerai.

Yang perlu diingat adalah lindungi mereka dari sakit hati atau kemarahan dengan merencanakan (bersama) kapan, bagaimana, dan apa yang akan Anda katakan kepada anak-anak.

Pilih hari di mana Anda dan pasangan tidak sibuk, seperti akhir pekan, pastikan Anda dan pasangan sama-sama hadir memberikan penjelasan pada anak.

Oia, hindari memilih hari istimewa seperti, hari ulang tahun atau Hari Anak.

Jika sangat sulit bagi Anda untuk berbicara dengan pasangan Anda, atau Anda tidak setuju tentang bagaimana Anda akan melakukannya, pertimbangkan untuk menggunakan jasa mediator, pelatih perceraian, atau konselor untuk membantu proses ini.

Hindari membahas topik ini secara impulsif di saat yang emosional, Anda justru berisiko membuat anak menjadi trauma dengan perceraian.

Baca Juga: Paket Lengkap! Ini 7 Rahasia Membesarkan Anak yang Bahagia dan Sukses  

Bicaralah dengan anak-anak bersama-sama.

Walaupun sulit, tapi ini merupakan keputusan yang baik. Ini akan membuat anak-anak tahu bahwa Anda berkomitmen untuk bekerja sama sebagai orang tua mereka.

Apabila, Anda memiliki anak-anak yang berbeda usia, rencanakan untuk berbagi informasi dasar dengan semua anak bersama-sama.

Percakapan dengan anak yang lebih dewasa bisa Anda lanjutkan lebih detail nanti secara terpisah.

Jika Anda tidak dapat melakukannya bersama-sama karena Anda mengkhawatirkan keselamatan atau konflik, maka carilah bantuan yang bisa membantu menjelaskan topik ini.

Baca Juga: Menebak Karakter Anak Lewat Zodiak, Ternyata Bisa, lho Ibu-Ibu!

Jangan saling menyalahkan di depan anak

Hindari topik yang menggiring pada menyalahkan atau mengatakan "salah" siapa hingga perceraian ini terjadi.

Tahan diri Anda, meskipun Anda ingin anak-anak mengetahui “kebenaran”—“Ibu berselingkuh,” atau “Ayah meninggalkan kita.”

Karena sikap ini akan membebani pikiran mereka, karena menganggap mereka harus memilih pihak yang benar, sementara di sisi lain mereka menyayangi kedua orang tuanya.

Sebisa mungkin, gunakan kata “kami” saat menjelaskan keputusan yang telah dibuat. "Kami tidak bahagia bersama," atau "Kami berdua ingin pertengkaran kami berhenti," atau "Kami telah mencoba menyelesaikan perbedaan kami, tetapi kami belum bisa."

Baca Juga: Gaya Orang Tua dalam Mengasuh Anak Berdasarkan Zodiak, Benar Nggak Ya?

Alasan mengapa ini bisa terjadi

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, anak-anak tidak perlu untuk tahu secara detail alasan perceraian orang tua.

Namun, pastinya anak-anak ingin tahu mengapa ini bisa terjadi.

Anak-anak yang lebih besar akan mencari informasi sehingga mereka dapat memahami mengapa hidup mereka akan berubah.

Jadi, meskipun Anda tidak ingin membagikan detail yang bersifat pribadi, bersiaplah untuk memberikan beberapa jenis penjelasan umum tanpa menyalahkan.

“Kami berharap ini tidak akan pernah terjadi, tetapi sepertinya kami tidak bisa memperbaiki hubungan kami.” “Kami berdua menginginkan hal yang berbeda dalam hidup kami.” “Kami saling menyukai dan ingin berteman, tetapi kami tidak saling mencintai lagi.”

Ingatlah bahwa ini adalah masalah orang dewasa yang belum dapat dipahami oleh anak-anak, bahkan anak-anak yang cerdas dan sudah besar.

Baca Juga: Menciptakan Generasi Tukang Bully! Ini 5 Dampak Sering Membentak Anak

Apa yang akan berubah dan apa yang akan tetap sama

Hal terpenting yang ingin diketahui anak-anak adalah bagaimana perceraian akan memengaruhi kehidupan mereka.

Anak-anak tentunya ingin tahu di mana mereka akan tinggal, dengan siapa, dan bagaimana kehidupan mereka akan berubah.

Anda dapat memberikan gambaran agar mereka bisa bersiap menghadapi perubahan ini. Jelaskan secara jujur tentang apa yang Anda ketahui, dan apa yang tidak Anda ketahui.

Jika Anda dan pasangan telah menentukan bagaimana Anda akan berbagi waktu dengan anak-anak, beri tahu mereka jadwalnya.

Yakinkan mereka tentang hal-hal yang akan tetap sama seperti, sekolah mereka, atau teman, atau olahraga, atau aktivitas lainnya.

Pastikan untuk memberi tahu mereka bahwa cinta Anda kepada mereka tidak akan pernah berubah.

"Orang tua dapat menceraikan satu sama lain tetapi mereka tidak pernah menceraikan anak-anak mereka."

Baca Juga: Penting! 5 Cara Membesarkan Anak Laki-Laki yang Menghargai Perempuan

Kepastian adalah kuncinya

Anak-anak butuh kepastian bahwa perceraian itu bukan kesalahan mereka.

Tekankan bahwa tidak ada yang mereka lakukan yang dapat menyebabkan—atau mencegah—apa yang terjadi.

Jangan juga membuat janji yang mungkin tidak bisa Anda tepati, seperti janji akan tetap tinggal satu atap, atau akan tetap pergi jalan-jalan bersama, kecuali Anda yakin bisa memenuhi janji tersebut.

Alih-alih, tetaplah dengan jaminan yang dapat Anda buat untuk saat ini: "Kamu masih akan pergi ke sekolahmu," atau "Kamu masih akan merayakan Natal dan ulang tahun dan menginap bersama teman-temanmu."

Yakinkan mereka bahwa itu mungkin sulit untuk sementara waktu tetapi bahwa "Kita semua akan baik-baik saja setelah kita terbiasa dengan pengaturan baru."

Baca Juga: Orang Tua Waspada! Gejala Tak Biasa Covid-19 Varian Omicorn pada Anak

Beri mereka waktu untuk menyesuaikan diri

Perlu waktu bagi Anda dan anak-anak Anda untuk menyesuaikan diri dengan perubahan besar ini.

Meskipun Anda sudah meyakinkan bahwa ini demi kebaikan masa depan mereka, namun mereka juga butuh waktu untuk memahami keputusan memilukan ini.

Selama masa penerimaan ini ada kemungkinan anak jadi mudah rewel, menjadi pendiam atau perubahan sikap lainnya.

Pastikan baik Anda dan pasangan akan selalu ada untuk menghibur mereka.

Baca Juga: Atasi Kondisi Darurat! Ini Pertolongan Pertama saat Anak Tersedak

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm