Sonora.ID - Tahun Baru Imlek akan hadir dalam beberapa hari lagi, yakni pada tanggal 1 Februari 2022.
Selain tahun baru, masyarakat Tionghoa juga menjadikan Imlek sebagai momen hari raya yang dirayakan dengan berkumpul bersama keluarga.
Sama halnya dengan hari raya umat beragama lainnya, masyarakat Tionghoa juga kerap bertukar hadiah kepada kerabat atau teman.
Adapun beberapa barang justru tidak boleh diberikan pada momen Imlek karena dipercaya bisa mendatangkan nasib buruk kepada pemberi maupun penerima.
Melansir chinahighlights, ada 15 barang yang tidak boleh diberikan sebagai hadiah tahun baru Imlek.
Baca Juga: Apa Makna di Balik Menyediakan Buah Jeruk saat Tahun Baru Imlek?
1. Kalung, Dasi dan Ikat Pinggang
Barang pertama yang tidak boleh dijadikan kado Imlek adalah kalung, dasi, dan ikat pinggang.
Masyarakat Tionghoa percaya bahwa barang-barang tersebut dinilai berhubungan dengan hubungan yang terlalu intim.
2. Dompet
Dalam budaya tradisional Tiongkok, memberikan dompet melambangkan memberikan semua uang Anda dan Anda mungkin kehilangan semua keuangan dan keberuntungan.
Namun, bukan masalah jika Anda memberikan dompet kepada pasangan atau anggota keluarga lain.
3. Sapu Tangan
Hadiah sapu tangan mungkin terlihat simple dan elegan. Namun, tahukah Anda bahwa memberikan sapu tangan kepada saudara ketika Imlek menandakan ucapan selamat tinggal.
4. Boneka
Meski terkesan lucu, boneka kain dianggap sebagai 'karakter keji' yang menarik roh jahat.
Baca Juga: 3 Warna Keberuntungan yang Akan Bawa Hoki di Tahun Kerbau Logam 2021
5. Payung
Payung dalam bahasa Mandari diartikan sebagai "san". Kata tersebut memiliki kemiripan dengan seperti kata "sàn" yang berarti putus.
Jika Anda memberikan hadiah payung saat Imlek, orang lain akan mengira hubunganmu sedang di ambang kekacauan.
6. Topi
Di Cina, ketika orang tua meninggal, anak-anaknya memakai topi duka.
Jadi, topi adalah hal yang tabu untuk diberikan sebagai hadiah untuk Tahun Baru Imlek.
7. Barang berwarna Hitam atau Putih
Hitam dan putih adalah warna tradisional untuk pemakaman, jadi hindari hadiah yang sebagian besar berwarna hitam atau putih, atau kertas kado atau amplop dengan warna ini.
Lebih baik Anda memilih warna merah yang diyakini sebagai warna yang meriah dan beruntung.
jadi merah selalu menjadi pilihan yang bagus untuk amplop atau hadiah.
8. Benda Tajam
Baca Juga: Identik dengan Kemakmuran, Berikut Filosofi Kue Keranjang Khas Imlek
Memberikan sesuatu yang tajam, seperti pisau atau gunting, adalah nasib buruk, karena dianggap memutuskan hubungan.
9. Buah Pir
Memberi buah adalah hal yang baik, tetapi buah pir adalah hal yang tabu. Kata Cina untuk 'pir' (lee) terdengar sama dengan kata untuk meninggalkan atau 'berpisah' (lí) dan dianggap sebagai nasib buruk.
Lilin biasanya digunakan bersama dengan persembahan untuk orang mati di Cina.
Oleh karena itu, mereka tidak dapat diberikan sebagai hadiah, apakah itu lilin flameless, lilin wangi, atau lilin biasa.
11. Bunga Potong
Bunga potong umumnya dijadikan sebagai hadiah untuk pemakaman. Terutama Krisan Kuning dan bunga putih lainnya, yang melambangkan kematian.
12. Cermin
Cermin dipercaya dapat menarik hantu jahat.
13. Sepatu
Kata 'sepatu' (xié /syeah/) terdengar persis seperti kata untuk nasib buruk atau 'jahat' (xié).
Baca Juga: Kesayangan Dewa Cai Shen, 3 Shio Ini Akan Mendapat Cuan Berlimpah Sebelum Imlek
Selain itu, sepatu adalah sesuatu yang Anda injak, dan karenanya dipandang sebagai hadiah yang menghina.
14. Apapun yang Menampilkan Angka 4
Dalam bahasa Cina, angka empat terdengar mirip dengan kata kematian.
Oleh karena itu, apa pun yang menampilkan angka 4 dianggap sial.
Dianjurkan tidak memberikan hadiah dalam bentuk set atau kelipatan empat atau angka lainnya dengan angka empat.
15. Jam atau Arloji
Dalam bahasa Cina, ucapan 'memberi jam' (sng zhōng /song jong/) terdengar persis seperti kata-kata Cina untuk 'menghadiri ritual pemakaman' ( sng zhōng) dan dengan demikian memberikan jam atau arloji adalah nasib buruk.