Dalam episode CUAN kali ini, Joice menitikberatkan pembahasan reksadana pasar uang. Sebab, menurutnya, jenis reksadana ini mempunyai risiko paling rendah dibanding jenis lainnya sehingga aman dipilih bagi pemula.
“Isi dari jenis reksadana ini adalah deposito dan obligasi yang akan jatuh tempo, adem karena tidak terlalu berfluktuasi,” ungkap Joice.
Menurut Joice, variabel keamanan dan stabilitas dalam reksadana pasar uang tergolong sangat tinggi. Hal itu disebabkan karena pengelolaan deposito yang sudah diatur sedemikian rupa oleh manajer investasi.
Bahkan, pengelolaan ini juga menyebabkan keuntungan dari reksadana pasar uang lebih menggiurkan dibanding instrumen investasi deposito.
Selain itu, kelebihan yang hadir dalam reksadana pasar uang adalah pengambilan modal yang tidak begitu ketat dibanding instrumen investasi lainnya, contohnya deposito. Selain itu, Joice mengungkapkan bahwa reksadana pasar uang juga termasuk investasi yang bebas pajak.
“Sudah banyak jasa penyedia layanan reksadana pasar uang yang sekarang melayani secara online sehingga tidak perlu repot-repot ke bank dan mengisi formulir,” ujar Joice.
Mengenai modal yang diperlukan calon investor untuk masuk ke reksadana pasar uang, Joice mengungkapkan bahwa modal tersebut dapat dimulai dari Rp 10,000 saja. Murahnya biaya investasi ini disebabkan adanya program demokratisasi investasi.
Akan tetapi, ketika berbicara kekurangan dari investasi, imbas hasil dari reksadana pasar uang tidak setinggi jenis reksadana lainnya.
Baca Juga: Instrumen Investasi Terbaik: Saham atau Reksadana, Mana yang Dipilih?
Misalnya, dibandingkan dengan saham yang mencapai 10% keuntungan, reksadana pasar uang biasanya hanya ada di kisaran 3% hingga 5% saja. Hal ini disebabkan modal biaya keamanan yang tinggi.
“Kita ga bisa milih harus dua-duanya. Amannya mau, imbasnya tinggi juga mau. Itu namanya maruk,” candanya.
Dengan segala kelebihan dan kekurangan yang sudah disebutkan, Joice mengungkapkan bahwa reksadana pasar uang adalah instrumen investasi yang sangat cocok untuk dijadikan alternatif menyimpan dana darurat. Alasan utama mengapa kecocokan ini hadir adalah keamanan dan likuiditasnya.
“Sebab, dalam menyimpan dana darurat, faktor keamanan itu sendiri dan fleksibilitas pengambilan itu adalah faktor terpenting,” ujar Joice. Oleh karena itu, reksadana pasar uang adalah pilihan tepat untuk dijadikan solusi penyimpan dana darurat.
Dalam episode “Reksadana Pasar Uang: Alternatif Menyimpan Dana Darurat” siniar CUAN - Cari Untung Bareng Teman, Joice lebih lanjut membahas dunia seputar reksadana pasar uang dan manfaatnya untuk menyimpan dana darurat.
Untuk mendengarkan lebih lengkap pembahasan Joice atau ingin lebih tahu tips-tips seputar finansial, bisnis, dan investasi, dengarkan siniar CUAN - Cari Untung Bareng Teman di Spotify!