"Diabetes tipe 1 bukan karena gaya hidup atau gemuk, jadi biasanya mereka punya gen yang menyebabkan rentan terhadap terjadinya DM tipe 1, pencetusnya bisa banyak bisa karena infeksi dan lain-lain," papar Frida.
Menurutnya, diabetes tipe 1 lebih sering menyerang anak-anak.
Pasien anak yang menderita diabetes jenis ini pun membutuhkan insulin seumur hidupnya sebagai pengobatan.
"Kalau sel yang menghasilkan insulin rusak, maka obatnya cuma satu, kasih insulin dari luar. Berbeda dengan DM tipe 2 yang disebabkan karena gemuk kemudian insulinnya banyak tapi enggak bisa bekerja dengan baik," bebernya.
"Itulah kenapa (pengobatan) DM tipe 2 bisa dengan obat minum atau perubahan lifestyle (gaya hidup)," samdung dia.
Baca Juga: Aktor Cilik Film Danur Matthew White Meninggal Dunia, Warganet: Surga Untukmu Anak Tampan
Lebih lanjut, dr Frida menjelaskan jika orang tua yang memiliki riwayat diabetes belum tentu ada kemungkinan akan menurunkannya pada anaknya.
"Untuk DM tipe 1 sebagian besar tidak ada riwayat keluarga dengan DM juga. Hanya 2 persen dari anak yang (terkena) DM tipe 1 ada riwayat keluarga dengan DM juga," jelas Frida.
Berbeda lagi dengan anak dan remaja yang terkena diabetes tipe 2, biasanya mereka memiliki riwayat keluarga dengan penyakit yang sama.
Berdasarkan data, sebanyak 80 persen pasien memiliki orangtua atau anggota keluarga yang juga memiliki diabetes tipe 2.