Bukan tanpa alasan, ini dipengaruhi oleh sudut pandang yang berbeda dari kedua jenis gender tersebut.
Pria Indonesia menganggap seorang wanita yang sudah pergi berduaan bersama pria lainnya maka dianggap selingkuh.
Tak heran jika perselingkuhan yang dilakukan oleh wanita lebih banyak daripada pria.
Sedangkan dari pandangan wanita Indonesia, pria yang sudah berinisiatif berkenalan atau berkomunikasi dengan wanita lain maka dianggap selingkuh.
Bukan itu saja, respon dari akhir sebuah hubungan perselingkuhan antara pria dan wanita pun berbeda.
Baca Juga: Belajar dari Kinan Layangan Putus, Jaga Harga Diri Hadapi Perselingkuhan
Biasanya pria cenderung mengakhiri hubungan tersebut jika ada sebuah perselingkuhan.
Atau mereka akan membalas perbuatan si pasangannya dengan berselingkuh juga.
Sedangkan wanita, justru lebih memaafkan perbuatan selingkuh dan tak sedikit akan memberikan kesempatan kedua pada pasangannya yang selingkuh.
Namun, kesempatan yang terbuka tersebut merupakan kesempatan terakhir.