Karanganyar, Sonora.ID - Gubernur Ganjar Pranowo kecewa dengan kualitas bangunan SMAN Tawangmangu, yang baru dibangun.
Ia kemudian memperlihatkan video yang merekam saat dirinya tengah datang ke gedung sekolah tersebut untuk melakukan sidak.
Video tersebut memperlihatkan dirinya yang tengah menendang salah satu dinding dan dinding tersebut langsung jebol.
Ganjar menyayangkan pembangunan SMA Tawangmangu tidak sesuai dengan harapan padahal bangunan tersebut belum diresmikan.
Baca Juga: Minta Dukungan Ganjar Pranowo, Tim Basket Milik Gading Marten Siap Mewakili Jawa Tengah di IBL 2022
Hal itu diperlihatkan Ganjar di akun Instagram-nya. Berikut tulisan Ganjar Pranowo :
'Wah parah, saya kira tembok ternyata palsu. Kontraktor pembangunan SMA N Tawangmangu tadi langsung saya telpon untuk bertanggungjawab. Besok saya kirim tim teknis untuk ngecek semua. Tak ada yang boleh main-main dengan pekerjaan apapun di Jateng,"
Pembangunan SMAN Tawangmangu ini memang diprakarsai oleh Ganjar Pranowo.
Alasannya adalah karena di daerah tersebut memang belum ada sekolah setingkat SMA Negeri.
Bahkan, di Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar juga tidak memiliki sekolah SMA/SMK swasta.
"Kami akui sekolah negeri di Jawa Tengah belum bisa menampung seluruh lulusan. Maka, pak Gubernur belum lama membangun SMA Negeri di Kecamatan Tawangmangu. Sebab, siswa yang tinggal di kecamatan itu harus rela ke kecamatan lain hanya untuk bisa sekolah di tingkat SMA Sederajat," ungkap Kabid Pembinaan SMA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, Syamsudin Isnaini.
Baca Juga: Resmikan HeteroSpace Solo, Ganjar Berharap Lahir StartUp Unicorn Baru
Ganjar sempat menargetkan pembanguan SMAN Tawangmangu akan selesai diakhir tahun 2021. Ganjar Pranowo sendiri diketahui berasal dari Tawangmangu.
Tak heran jika ia sangat bersemangat untuk turut serta memajukan daerah asalnya, salah satunya dengan bersemangat dalam memabngunfasilitas utamanya dalam hal pendidikan.
Ganjar berambisi, SMAN Tawangmangu akan jadi salah satu sekolah yang monumental. Sebab, sejak kecil, di tanah kelahirannya itu tak memiliki SMA negeri.
"Ini akan jadi satu sekolah yang agak monumental kita desain kita tungguin. Desainnya bagus, tempatnya bagus, jadi betul-betul kita akan siapkan lah agar pembangunan SDM bagus," ujarnya.
Ganjar berharap, sekolah yang memiliki latar belakang pemandangan puncak Gunung Lawu itu akan selesai melebihi ekspektasinya.
Baca Juga: Resmikan HeteroSpace Solo, Ganjar Berharap Lahir StartUp Unicorn Baru
Ganjar juga yakin jika pengerjaan terhadap gedung ini akan dilakukan dengan baik dan maksimal.
Selain itu, Ganjar juga memiliki cita-cita bahwa nantinya SMAN Tawangmangu akan menjadi Center of Excellence (COE).
Sehingga anak-anak di Tawangmangu bisa mendapatkan pendidikan yang bagus sebab kemajuan daerah ini berada di tangan mereka..
"Masa depannya baik dan bisa membawa sumberdaya di wilayah ini tumbuh berkembang," harapnya.
Pembangunan SMAN Tawangmangu dimulai pada 12 Juli lalu.
Pembangunan sekolah ini menjadi salah satu hal yang dinanti-nantikan oleh para siswa SMAN Tawangmangu yang saat ini mengikuti kelas jauh di SMAN Karangpandan.
Baca Juga: Resmikan HeteroSpace Solo, Ganjar Berharap Lahir StartUp Unicorn Baru