Sonora.ID - Vietnam selama ini dikenal dengan mayoritas masyarakatnya yang memeluk agama Budha.
Namun, ternyata ada juga orang-orang Vietnam yang memeluk agama Kelapa.
Melansir History, Agama Kelapa sendiri merupakan agama yang relatif muda karena muncul pada tahun 1963.
Pencetus agama ini adalah pria Vietnam yang bernama Nguyen Thanh Namh, sosok yang juga dikenal dengan sebutan Biksu Kelapa.
Sebelum menciptakan agama baru tersebut, Thanh Namh memeluk Buddha dengan menjalani kehidupan seperti layaknya orang Vietnam.
Baca Juga: Dulu Tinggalkan Kepolisian Demi Terkenal, Norman Kamaru Pernah Jadi DJ hingga Tukang Bubur
Namun, sejak ia mengenyam pendidikan di bangku perguruan tinggi di Prancis, ia mulai tertarik mempelajari literatur bertemakan ilmiah serta buku penjelajahan ke luar angkasa.
Saat terjadinya Perang Vietnam, Thanh Namh melakukan meditasi di puncak Gunung Sam dekat Sungai Mekong.
Selama tiga tahun ia hidup sendirian dan melakukan meditasi tersebut dan mengaku telah mendapatkan ilham untuk menciptakan agama baru yakni Agama Kelapa.
Agama Kelapa disebut sebagai hasil kombinasi antara ajaran Buddha, Kristen, Hindu, Taoisme, penjelajahan luar angkasa, dan rasa cintanya akan kelapa.
Oleh karena itu, agama ini menjunjung tinggi pohon kelapa.
Baca Juga: Hoax Atau Fakta, Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Kedua di Vietnam, Ini Penjelasan Dubes RI
Meski banyak orang yang mengatakan aneh, namun nyatanya Thanh Namh berhasil mengajak masyarakat untuk ikut bergabung bersamanya dalam menjalankan agama ciptaannya tersebut.
Merasa percaya diri, Thanh pun mengajak pengikutnya untuk mendirikan peradaban sendiri di Pulau Phoenix, yang terletak di delta Sungai Mekong, Vietnam.
Penganut agama ini percaya bahwa pohon kelapa menjadi sumber kehidupan, sebab seluruh bagiannya dapat dimanfaatkan sebagai pemenuh kebutuhan.
Oleh karena itu, mereka sehari-hari mengonsumsi kelapa sebagai makanan dan menanam pohon kelapa di seluruh Pulau Phoenix.