Sonora.ID – Siapa sangka ternyata bunga mawar memiliki fakta menarik, salah satunya kelopak bunga mawar yang bisa dimakan.

Bunga yang memiliki lebih dari 150 spesies mawar di dunia ini hampir semua bisa dimakan, namun tidak semua bagian.

Hanya kelopak mawar saja yang layak untuk dikonsumsi dan tidak semua jenis mawar memiliki rasa yang sama.

Melansir dari Healthline, manfaat mengkonsumsi olahan kelopak mawar yang dipadukan dengan berbagai jenis makanan dan minuman juga baik untuk kesehatan.

Bukan hanya itu saja, bunga mawar juga memiliki fakta menarik yang perlu kamu simak, berikut detalilnya:

Bunga Mawar Bisa Dimakan

Bunga yang memiliki aroma khas dan harum ini ternyata bisa dimakan dengan berbagai cara.

Melansir dari Great British Chefs, sebelum dimakan kelopak mawar perlu dikeringkan dan mencampurnya dengan berbagai bumbu manis atau gurih.

Tidak hanya untuk topping es krim saja, kelopak mawar juga bisa dikonsumsi dengan salad buah atau bahkan kue.

Baca Juga: 3 Fakta Menarik Bulan Januari yang Bukan Hanya untuk Membuat Resolusi Baru

Paling populer, kelopak mawar banyak dikonsumsi di Timur Tengah.

Tidak hanya sebagai hiasan sajian kue saja, terdapat permen serta pudding dengan campuran kelopak mawar.

Bila berkuliner di Maroko, masakan rempah ayam dan domba juga terdapat campuran kelopak mawar sebagai campuran bumbunya.

Menariknya lagi, memasak dengan kelopak mawar sudah ada sejak berabad-abad yang lalu.

Baik digunakan untuk aroma, rasa bunga, simbolisme atau dekorasi, mereka adalah tambahan yang indah untuk gudang senjata koki.

Mawar adalah Bunga Tertua

Fakta menarik bunga mawar lainnya, tanaman ini dinilai sebagai bunga yang tertua yang dikenal manusia.

Hal ini dilihat dari catatan sejarah penemuan fosil mawar yang diprediksi sudaha ada sejah 35 juta tahun lalu.

Bahkan terdapat Mawar Hildesheim, atau dikenal sebagai Mawar Seribu Tahun yang dianggap sebagai mawar tertua yang masih hidup.

Baca Juga: 3 Fakta Menarik Fenomena Solstis 21 Desember, Pengaruhnya pada Siang dan Malam di Bumi

Mawar tersebut tumbuh didinding Katerdal Hildesheim di Jerman, hal tersebut diperkirakan telah ditanam pada awal 800-an, ketika gereja itu sendiri didirikan.

Biasanya, mawar ini akan mekar setahun sekali di sekitar bulan Mei.

Memiliki Harga yang Tinggi

Fakta menarik dari bunga mawar lainnya adalah nilai jual yang dimiliki dari bunga mawar.

Pada tahun 2006, di Amerika Serikat terdapat mawar dengan nilai jual berikisar di harga 15,8 juta dollar Amerika.

Mawar tersebut memiliki nama Juliet yang ditanam serta diurus oleh petani mawar terkenal di sana, yaitu David Austin.

Memiliki waktu penanaman selama 15 tahun dengan modal 5 juta dollar Amerika, ternyata Austin mendapatkan keuntungan yang lebih banyak dari bisnis mawarnya tersebut.

Hal tersebut juga masuk daftar rekor penjualan bunga termahal di dunia.

Baca Juga: 3 Kuburan Tertua di Dunia, Salah Satunya Jenazah Dikubur dengan Posisi Berdiri