2. Makan ikan laut
PCB dan dioksin terakumulasi lebih cepat pada ikan laut seperti ikan bluefish, striped bass, dan juga salmon ternak karena jaringan lemaknya dapat menyerap lebih banyak racun.
Oleh karena itu, perbanyak konsumsi ikan laut guna mempertahankan jumlah sperma.
3. Hindari mainan seks dan cacing palsu
Kendati sex toys dan cacing palsu nampak seperti tak berhubungan, namun karet gel yang digunakan untuk membuat cacing palsu dan vibrator mengandung ftalat yang dapat masuk ke dalam tubuh. Hal tersebut kemudian menurunkan kualitas air mani pada pria.
Agar aman dan mengurangi risiko, gunakan cacing asli saat memancing dan tak menggunakan mainan seks saat bercinta.
Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Merusak Sperma, Hayo Siapa yang Sering Lakukan?
4. Gunakan kursi sepeda yang luas
Apabila Anda bersepeda, Anda wajib mengetahui bahwa kursi atau pelana sepeda yang sempit akan menekan perineum yang kemudian menyebabkan disfungsi ereksi.
Maka dari itu, gunakanlah kursi yang mentransfer tekanan ke tulang pinggul selama bersepeda dan simpan pelana yang sempit hanya jika Anda akan mengikuti perlombaan.
5. Belanja makanan organik
Salah satu klaim dari sayuran dan buah organik adalah tak menggunakan pestisida selama penanamannya.
Pestisida yang membunuh testosteron itu seperti hutang, sedikit demi sedikit dan lama kelamaan bisa menjadi masalah besar.
Solusinya, Anda dapat membeli produk organik atau menumbuhkan kebun rumahan sendiri yang tak menggunakan pestisida.
Baca Juga: 6 Makanan yang Bisa Membuat Sperma Banyak dan Kental, Sudah Coba?
Demikian kelima cara mempertahankan jumlah sperma dalam air mani. Semoga bermanfaat!