Banjarmasin, Sonora.ID - Kembali meningkatnya kasus positif Covid-19 beberapa waktu terakhir, langsung ditindaklanjuti jajaran kepolisian lewat kegiatan Vaksinasi Presisi yang digelar serentak se-Indonesia, Kamis (10/02).
Di Kalimantan Selatan, kegiatan dipusatkan di Gedung Sultan Suriansyah Banjarmasin dan ditinjau langsung oleh Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Didampingi unsur Forkopimda Kalimantan Selatan, Listyo melihat langsung vaksinasi yang ditargetkan untuk 3 ribu warga, yang terdiri dari 1.500 lansia dan 1.500 anak-anak.
Di lokasi tersebut, Ia juga sempat memberikan arahan kepada seluruh jajarannya lewat layanan video konferensi, terkait pentingnya kesiapan strategi khusus dalam menghadapi lonjakan pertumbuhan kasus Covid-19 yang disebabkan varian Omicron.
“Salah satu yang paling prioritas adalah bagaimana kita melakukan akselarasi vaksinasi,” ungkapnya.
Baca Juga: Binda Kalbar, Optimalkan Vaksinasi di Perbatasan Entikong-Serawak Malaysia
Akselarasi vaksinasi menurutnya penting dilakukan, terutama pada kalangan lansia yang saat ini di sebagian besar daerah masih belum mencapai 70 persen. Padahal kalangan tersebut cukup rawan tertular virus.
Selain itu, pemberian suntikan vaksin dosis ketiga atau booster juga akan menjadi prioritas, untuk masyarakat yang sudah memasuki 6 bulan pasca pemberian vaksin dosis kedua sebagai penyempurna proteksi tubuh.
“Dan tentunya dalam kesempatan ini saya kembali mengingatkan dengam meningkatnya varian Omicron tentunya yang harus kita lakukan kemudian strategi-strategi. Sehingga kita bisa melakukan vaksinasi di wilayah terjauh dan tentunya ini perlu adanya kerjasama, strategi khusus,” ujarnya lagi.
Listyo juga terus mengingatkan dan menyosialisasikan kepada masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, khususnya penggunaan masker ketika beraktivitas sehari-hari.
Baca Juga: Covid-19 Meningkat, Korem 101/Antasari Siap Gelar Lagi Serbuan Vaksin
Mengingat, terjadinya transmisi penularan kerap diakibatkan ketidakdisiplinan dalam penggunaan masker. Apalagi untuk varian Omicron memiliki tingkat penularan yang lebih cepat daripada varian Delta, meskipun risiko fatalitas yang dirasakan penderita cenderung lebih rendah.
Ditambahkannya, yang tidak kalah penting adalah sinergitas dan soliditas antara Pemerintah Pusat, TNI-Polri Pemerintah Daerah dan seluruh elemen masyarakat untuk terus bekerjasama dan bahu-membahu dalam rangka penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19.
Kapolri berharap, seluruh pihak terkait yang berada di lini terdepan tidak lelah mengingatkan kepada masyarakat, khususnya yang belum mendapatkan vaksin untuk segera melakukan vaksinasi.
“Pemerintah, baik itu Pemerintah Pusat, Daerah dan seluruh stakeholder tentunya, terus siapkan gerai vaksin dan strategi vaksinasi. Mari kita ingatkan pada saudara-saudara untuk memanfaatkan gerai tersebut. Khususnya bagi yang belum vaksin, atau yang sudah waktunya booster enam bulan harus dilakukan vaksinasi kembali,” tutupnya.
Baca Juga: Kejar Target Vaksinasi, Pemprov Sulsel Kerahkan 1000 Tim Vaksinator