Kini, masyarakat di sana cenderung lebih bebas dan bertukar hadiah pada hari perayaan tersebut.
Baca Juga: Ayang Makin Cinta, Ini 10 Ide Rayakan Valentine dengan Pasangan
2. India
India dikenal sebagai negara yang mayoritas penduduknya beragama Hindu.
Di sana, para nasionalis Hindu ekstrim telah memprotes Hari Valentine dan mengancam mereka yang merayakan.
bahkan mereka juga mengancam akan menyerang pasangan muda dan memotong rambut mereka atau menghitamkan wajah mereka.
Baca Juga: Hah Babi Simbol Kasih Sayang? 8 Tradisi Valentine Paling Nyeleneh di Dunia
3. Malaysia
Malaysia dikenal sebagai negaa sekuler yang menjanjikan kebebasan beragama bagi penduduknya.
Meski demikian, negara Asia Tenggara yang masih serumpun dengan Indonesia ini sangat sensitif tentang Hari Valentine.
Terlbih jika umat Islam yang merayakan hari kasih sayang tersebut.
Mereka membentuk sekitar 60 persen dari total populasi, dan otoritas Islam konservatif negara itu telah membuat acara untuk secara terbuka menentang Hari Kasih Sayang setiap tahun.
Baca Juga: Baru Rilis, Berikut Lirik Lagu 'Are You My Valentine' - SIVIA
4. Pakistan
Pakistan sebagai negara yang memiliki populasi muslim terbesar kedua di dunia ini melarang Hari Valentine karena alasan agama seperti negara muslim lainnya.
5. Indonesia
Hari Valentine sebenarnya banyak dirayakan di Indonesia, terutama di daerah perkotaan seperti Jakarta.
Tapi, di beberapa daerah seperti Banda Aceh, Surabaya dan Makasar. Bahkan pemerintahan Banda Aceh melarang sama sekali Hari Valentine 2020 dengan alasan bertentangan dengan ajaran Islam.