Makassar, Sonora.ID - Kantor Dinas Kesehatan yang berlokasi di jalan Teduh Bersinar, kecamatan Rappocini ditutup sementara.
Keputusan itu diambil usai 25 pegawai terpapar positif Covid-19.
Seperti disampaikan kepala dr Nursaidah Sirajuddin saat dikonfirmasi, Senin (14/2/2022). Langkah itu untuk memutus penyebaran virus corona.
"Dinas kesehatan sekarang sementara Lockdown," ujarnya.
Dia menyebut, penutupan sementara kantor dilakukan selama tiga hari. Terhitung mulai tanggal 12 sampai 16 Februari 2022.
"Dari Senin sampai Rabu karena kemarin kami melakukan tiga kali skrining dari 103 yang kami PCR itu 25 orang terkonfirmasi," jelasnya.
Pelacakan atau tracing kepada para pegawai terus dilakukan. Dalam setiap satu orang yang terpapar, idealnya tracing dilakukan untuk 15 orang kontak erat.
"Nah sampai hari ini kami masih melakukan skrining bagi teman-teman yang belum sempat diskrining pada saat kita melakukan skrining massal," tambahnya.
Baca Juga: Jelang Valentine, Satpol PP Makassar Razia Kondom di Minimarket
Nursaidah mengatakan upaya itu berlangsung di puskesmas sesuai wilayah kerja masing-masing. Termasuk skrining bagi yang belum mengikuti.
"Terkait dengan tracing setiap yang terkonfirmasi pastinya akan ditracing minimal 15 orang kontak yang nantinya dilakukan oleh puskesmas yang ada di wilayah kerja masing-masing," ungkapnya.
Disisi lain, keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) saat ini masih dalam batas aman.
Nursaidah melaporkan baru di 7,3 persen. Angka itu masih berada dibawah capaiam nasional.
"Untuk data bor Alhamdulillah untuk saat ini, kemarin juga kita sudah zoom dengan Kemendagri, kementerian, bahwa data bor untuk kota Makassar itu masih dalam batas aman karena kemarin data bor yang di nasional untuk Makassar itu 7,3. Jadi masih terbilang aman untuk saat ini," tutupnya.
Baca Juga: Ini Rahasia Tetap Aktif dan Produktif Hadapi Gelombang 3 Covid-19