Serem Abis! Ini Deretan Kasus Mengerikan yang Terjadi di Apartemen Kalibata City, Mulai dari Pembunuhan Hingga yang Terbaru Novi Amelia Bunuh Diri

18 Februari 2022 16:30 WIB
Apartemen Kalibata City
Apartemen Kalibata City ( Kompas.com)

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Ridwan Soplanit menjelaskan sekuriti apartemen sempat melihat Novi Amelia duduk di balkon pada pukul 05.00 WIB dan meneriaki Novi agar menjauhi balkon.

Namun usahanya gagal dan Novi tetap melompat hingga akhirnya meninggal dunia.

Kasus prostitusi anak

Seorang siswi kelas 6 SD berinisial EN menjadi korban prostitusi anak secara online di Apartemen Kalibata City. EN dijual oleh seorang muncikari berinisial RB yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Modus yang digunakan RB untuk menjadikan EN sebagai gadis open booking online (BO) adalah menjadikan siswi itu kekasihnya lebih dulu. Setelah itu, EN yang masih berusia 13 tahun itu dirayu untuk berhubungan intim.

Kasus ini diketahui oleh polisi pada akhir Desember 2021.

Baca Juga: Lagi, Kalibata City Jadi Langganan Kasus Prostitusi Anak di Bawah Umur

Kasus penganiayaan dan bunuh diri

Pada 2013 silam, seorang wanita bernama Holly Anggela Hayu Winanti alias Niken (37). Korban sempat dianiaya beberapa orang hingga mengalami luka parah di kamarnya lantai 9 Tower Ebony pada 30 September 2013.

Kasus pembunuhan ini juga diwarnai dengan aksi loncat seorang pria bernama El Risky Yudhistira dari kamar tersebut hingga akhirnya meninggal. Pria tersebut sempat menganiaya korban. Holly diketahui merupakan simpanan dan istri siri pejabat BPK Gatot Supiartono yang saat itu menjabat Auditor Utama.

Setalah diungkap polisi, Holly merupakan korban pembunuhan yang direncanakan oleh Gatot. Motif pembunuhan karena Gatot kesal korban menuntut banyak hal kepadanya.

Pembunuhan

Satu tahun sebelum kasus pembunuhan Holly, penghuni Apartemen Kalibata City digegerkan dengan kasus pembunuhan terhadap seorang karyawan Bank bernama Aswara Indah Sari (27). Pelaku adalah calon suaminya, Mirza Nurzaman (31), yang merupakan WN India.

Korban tewas dengan luka gorok di lehernya di kamar lantai 16 Tower Borneo pada 23 September 2012 malam. Pada tubuh korban juga terdapat sayatan pisau dapur.

Usai membunuh Aswara, Mirza langsung meninggalkan lokasi kejadian. Mirza sempat menelepon orang tua korban dan mengakui perbuatannya. Namun usai itu, Mirza bunuh diri dengan menabrakkan diri ke KRL Jakarta-Bogor yang melintas di dekat Stasiun Duren Kalibata.

Baca Juga: Tersangka Pemutilasi RHW di Apartemen Kalibata City Merupakan Pasutri

Transaksi narkoba

Akhir Juli 2020, Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya kembali menangkap bandar narkoba di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.

Dalam penangkapan kali ini, polisi berhasil menyita barang bukti sebanyak 4,6 kilogram sabu dan pil ekstasi sebanyak 1.604 butir.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm