Sinyal Gugatan Wali Kota Banjarmasin, Sikapi Perpindahan Ibu Kota

21 Februari 2022 12:31 WIB
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina ( Smart FM Banjarmasin / Juma)

Banjarmasin, Sonora.ID - Informasi pemindahan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan ke Banjarbaru masih hangat untuk diperbincangkan.

Bahkan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) Provinsi Kalimantan Selatan oleh DPR RI tersebut menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat.

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina pun mengaku, turut mengamati aspirasi warga Banjarmasin dalam beberapa hari terakhir.

Aspirasi ini juga memberikan 'sinyal' bahwa orang nomor satu di kota berjuluk seribu sungai itu bakal menempuh jalur hukum.

"Kalau kita amati ada keinginan kuat warga melakukan upaya hukum. Baik Judicial Review ataupun yang lainnya," ungkap saat dikonfirmasi Smart FM Banjarmasin , Senin (21/2).

 Baca Juga: Ibu Kota Bakal Pindah ke Banjarbaru, Ibnu Sina: Itu Usulan Siapa?

Ibnu mengaku, bahwa dirinya tidak merasa dilibatkan dalam pengambilan keputusan pemindahan Ibu Kota Kalimantan Selatan.

"Kita saja bikin Perda ada uni publik, konsultasi publik. Masa bikin undang-undang tidak ditanya yg di daerah," tanyanya heran.

"Isu pemindahan Ibu Kota itu memang ada sejak tahun 50. Tapi akhirnya kita setuju dengan Ibu Kota tetap di Banjarmasin," sambungnya.

Disinggung apakah melayangkan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK), Ibnu menjelaskan bahwa legal standing untuk menempuh jalur itu memang memenuhi syarat.

"Kita lihat apakah nanti Pemko sendiri. Atau bersama Kabupaten Kota lain melakukan upaya hukum," tuntasnya.

 Baca Juga: Masuki Usia 49 Tahun, PDAM Bandarmasih Targetkan Pemasangan Pipa Pramuka-Banua Anyar

Sebelumnya, Ibnu juga mengaku pemindahan Ibu Kota Provinsi ini. dalam visi dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Tidak Ada Masalah atau Wakil Gubernur Kalimantan Selatan.

"Kami termasuk orang yang sejak awal ikut dalam rancangan RPJMD Kalsel waktu masih duduk sebagai anggota DPRD Kalsel di era Gubernur, Rudy Ariffin. Kita menyukai untuk memindah pusat perkantoran ke Banjarbaru. Bukan memindah Ibu Kota," jelasnya.

"Jika sekarang RUU itu direvisi, kemudian disetujui Ibu Kota provinsi pindah ke Banjarbaru. Saya mau bertanya kepada siapa?".

PenulisJumahudin
EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
Informasi pemindahan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan ke Banjarbaru masih hangat untuk diperbincangkan