Positif Omicron Harus Istirahat Total, Benarkah? Ini Fakta Aslinya!

22 Februari 2022 17:49 WIB
Istirahat total saat positif Omicron
Istirahat total saat positif Omicron ( unsplash.com)

Sonora.ID - Seperti yang diketahui bahwa masyarakat Indonesia harus kembali berjuang untuk melawan gelombang ketiga penyebaran Covid-19.

Tingginya tingkat kenaikan kasus Covid-19 ini disebabkan oleh varian Omicron yang sudah masuk ke tanah air sejak November tahun lalu.

Kini, varian mutasi dari Sars Corona Virus-2 tersebut sudah menginfeksi dan memberikan gejala kepada banyak masyarakat Indonesia.

Hal tersebut tentu membuat para pasien positif Omicron harus melakukan isolasi, baik mandiri ataupun di bawah pegawasan tenaga medis, untuk mencegah penularan ke orang lain.

Namun, sering kali timbul pertanyaan, benarkah jika positif Omicron harus istirahat total dan tidak melakukan aktivitas apa-apa agar cepat sembuh?

Baca Juga: 4 Langkah yang Harus Dilakukan Saat Merasakan Gejala Omicron: Jangan Diam Saja!

Untuk menanggapi hal tersebut, dr. Santi pun hadir pada program Health Corner di Sonora FM guna menjawab pertanyaan yang masih membuat sebagian besar orang bingung.

Berdasarkan penjelasan dr. Santi, jika seseorang positif Omicron dan mengalami gejala ringan hingga harus isolasi mandiri, maka istirahat total tidak benar-benar diperlukan.

Istirahat total di sini berartikan bahwa seseorang tidak melakukan aktivitas apapun selain berusaha sembuh dari gejala Omicron.

Jika dirasa masih mampu beraktivitas melalui rumah, maka pasien positif Omicron tetap bisa melakukan aktivitas sehari-hari.

"Banyak pasien-pasien saya yang tetap bekerja, tentunya kerja dari rumah dengan media internet, itu diperbolehkan," ujar dr. Santi.

Hal yang harus digaris bawahi adalah pasien positif Omicron tanpa gejala atau gejala ringan saja yang bisa beraktivitas seperti biasa.

Namun, jangan serta-merta pasien positif Omicron melakukan aktivitas sesukanya tanpa memikirkan kondisi tubuh.

Bagaimanapun juga, sistem imun sedang berusaha untuk melawan Omicron yang sedang mengganggu tubuh.

Maka dari itu, istirahat yang cukup juga diperlukan untuk membantu imun menjadi lebih kuat dalam melawan penularan Omicron di dalam tubuh seseorang.

"Tapi tidak berarti, oh kata dr. Santi boleh kerja, tapi kerjanya kayak kerja rodi. Tetap harus istirahat," ucap dr. Santi.

Baca Juga: 4 Langkah yang Harus Dilakukan Saat Merasakan Gejala Omicron: Jangan Diam Saja!

Hindari memaksakan diri untuk tetap beraktivitas jika tubuh mulai terasa lelah dan sesak.

Meskipun hanya gejala ringan atau OTG, tetap saja tubuh sedang dalam kondisi yang tidak fit dan harus dikontrol aktivitasnya agar tidak berlebihan.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm