2. Masukkan kain
Langkah selanjutnya adalah memasukkan kain yang bersih sebagai filter lembut ke dalam botol dan mendorongnya ke arah leher botol.
Kain yang paling berfungsi dengan baik sebagai filter adalah bandana. Namun, jika tidak ada, Anda juga bisa menggunakan bola kapas atau penyaring kopi sebagai alternatif.
3. Siapkan arang
Pastikan untuk memecah arang menjadi potongan-potongan kecil. Setelah itu, siapkan kain lain untuk membungkus arang. Terakhir, masukkan kain berisi arang yang sudah diikat dengan erat ke dalam botol di atas kain pertama.
Baca Juga: 5 Tanaman Pengusir Lalat di Halaman Rumah, Mau Pilih yang Mana?
4. Tambahkan pasir taman bermain
Perlu Anda ketahui, menambahkan lebih banyak kerikil dapat membantu pemurnian. Maka dari itu, letakkan pasir yang biasa digunakan untuk taman bermain langsung di atas lapisan arang hingga menutupi kain sepenuhnya.
5. Masukkan pasir paver
Pasir paver yang juga disebut pasir polimer menjadi lapisan berikutnya. Masih sama seperti pasir taman bermain, cukup tuang langsung pasir paver ke dalam saringan.
6. Tambahkan kerikil
Dua lapisan terakhir dari filter ini adalah kerikil halus dan kerikil kasar. Cukup gunakan kerikil yang ada di sekitarmu sekitar 1-2 cm dalam lapisan.
Baca Juga: Gak Pake Mahal, Begini 2 Cara Mengatasi WC Mampet dengan Garam
7. Amankan Isinya
Ambil selembar kain lagi dan regangkan dengan erat di bagian bawah botol untuk mempertahankan setiap bahan di tempatnya.
8. Alirkan air
Akhirnya, filter air Anda sudah siap. Anda dapat mencoba mengalirkan air di atas saringan dan tunggu sampai air yang tadinya keruh dan kini menjadi jernih masuk melalui leher botol.