Sonora.ID – Isra Miraj yang jatuh pada hari Senin (28/2/2022) merupakan peristiwa yang bersejarah bagi umat Islam di seluruh dunia.

Isra Miraj sendiri merupakan perjalanan malam Nabi Muhammad dari Mekah ke masjid terjauh, Masjid Aqsa di Yerusalem, lalu naik ke surga, dimurnikan dan diberi perintah bagi umat Islam untuk sholat lima kali sehari.

Maka dari itu, hari Isra Miraj sangat penting untuk di peringati umat Islam dengan berbagai cara serta budaya.

Indonesia sendiri memiliki beberapa tradisi yang dilakukan untuk memperingati hari Isra Miraj.

Seperti di daerah Jawa Timur, terdapat tradisi Ambengan untuk memperingati Isra Miraj. Dalam tradisi ini orang-orang akan makan bersama di satu wadah besar yang sama.

Biasanya satu wadah digunakan untuk 5 orang. Menu dari makanan itu sendiri merupakan makanan sederhana yang dapat dimasak sendiri. Seperti mie goreng, irisan telur, ayam goreng dan serundeng.

Di Yogyakarta sendiri untuk memperingati Isra Miraj terdapat tradisi turun kuno yang masih diterapkan yang dinamakan Yasa Peksi Burak.

Peksi Burak dibuat dari buah dan kulit jeruk bali yang dibentuk serta diukir yang berbentuk seperti anggota badan burung.

Tak berhenti disitu, selanjutnya Peksi Burak akan diletakkan pada sarang atau pohon.

Baca Juga: Tradisi Unik Pelajar di Jepang, Nembak Gebetan Pakai Kancing Seragam

Saat malam hari, peringatan Isra Miraj sendiri digelar pada malam hari setelah shalat Isya, dengan dihadiri oleh beberapa lembaga keraton.

Acara peringatan diwarnai dengan pembacaan kitab dan beberapa cerita yang menyangkut tradisi Isra Miraj.

Setelah itu, buah-buahan dalam Peksi Burak akan dibagikan kepada masyarakat yang hadir, sebagai tanda peringatan telah usai.

Selain tradisi di Indonesia, ternyata banyak umat Muslim dari seluruh dunia memiliki tradisi untuk memperingati Isra Miraj dengan cara serta kebiasaan yang berlaku.

Melansir dari berbagai sumber, berikut adalah 4 negara dengan tradisi peringatan Isra Miraj:

Kanada

Umat Muslim dai Kanada ternyata memiliki cara sendiri untuk memperingati hari Isra Miraj.

Masyarakat Islam di sana akan membuat permen dan hasil buatannya dibagikan kepada tetangga di sekitar tempat tinggal mereka.

Tak hanya selama satu hari, beberapa umat muslim di Kanada akan melakukan peringatan Isra Miraj tersebut selama dua hari.

Baca Juga: Ini 5 Fakta Tradisi Uang Panai Milik Suku Bugis, Bisa Sampai Milyaran?

Hal ini dilakukan sebagai bentuk untuk sedekah serta amal mereka.

Oman

Sama halnya di Indonesia, negara Oman adalah negara yang memiliki mayoritas penduduk beragama Islam.

Di sana selain membaca ayat Al-Quran saat malam Isra Miraj di Masjid bersama banyak orang.

Namun, masyarakat Muslim di Oman juga akan menghiasai lingkungan rumah dengan lampu-lampu terang sebagai bentuk suasana hati bahagia umat Islam.

Kuwait

Kuwait merupakan negara yang berada di Timur Tengah yang juga memiliki penduduk Muslim.

Tak hanay satu hari, masyarakat Islam di Kuwait merayangan Isra Miraj selama tiga berturut-turut dan ketiga hari tersebut sebagai libur nasional.

Pemerintah Kuwait memberikan hari libur selama tiga untuk para pekerja agar dapat berkumpul dengan keluarga serta kerabat untuk merayakan Isra Miraj.

Baca Juga: 4 Tradisi Unik Masyarakat Indonesia yang Mencuri Perhatian Dunia

Dubai

Masyarakat Dubai akan memulai peringatan Isra Miraj selepas sholat magrib.

Setelah sholat berjamaah, acara diawali dengan pembacaan Alquran, kemdian pembacaan pidato oleh seseorang yang dituakan atau dipercaya.

Tak berhenti di situ, selanjutnya terdapat khutbah serta ceramah yang berisikan nilai agama.

Acara tersebut dianggap penting untuk masyarakat Dubai, khususnya umat Islam sebab hal tersebut dinilai sebegai bentuk kesempatan seseorang untuk mempelajari apapin yang dapat menginspirasi.

Baca Juga: Super Ngeri! Ini 5 Tradisi Budaya Indonesia yang Paling Ekstrem, Ada Tradisi Buru Kepala!