Sonora.ID - Kisah menyeramkan datang dari India. Seorang pria pemberani bernama Mohan Kashyap yang berprofesi sebagai dokter patologi dengan nekat membeli sebuah rumah tiga lantai yang dikenal dengan keangkerannya.

Tindakannya ini bahkan sempat menggegerkan masyarakat India saat itu.

Rumah tiga lantai yang terkesan seram itu memiliki kisah yang seram hingga membuat bulu kuduk berdiri.

Mengutip mirror.co.uk, rumor rumah megah yang memiliki tiga lantai di Deli, India tersebut dihuni oleh banyak hantu usai 11 orang dari satu keluarga bunuh diri dirumah itu.

Dari 11 orang tersebut, 9 diantaranya meninggal dengan gantung diri dan hampir di setiap jenazahnya ditemukan kapas dan potongan kain di kedua mata mereka.

Baca Juga: Artis Ini Akui Mencintai Hantu dan Nekat Menikah Meski Beda Alam, Efek Kelamaan Jomblo?

Dua dari ke-11 yang bunuh diri tersebut merupakan seorang wanita, 60 tahun-an.

Wanita itu tewas gantung diri di pintu sebuah ruangan dengan kondisi mata ditutup.

Sedangkan ada satu perempuan lain berusia 80 tahun, ditemukan tewas tanpa penutup mata terkulai di lantai dua rumah megah itu.

Alasan Kashyap berani membeli rumah angker itu karena harganya yang miring dan ia tak percaya dengan hal-hal berbau mistis.

“Saya tidak percaya tahayul dan hantu. Yang saya tahu saya membeli rumah ini karena sesuai dengan budget saya,” kata Kashyap.

Seorang kaka dari korban yang bunuh diri di rumah itu, Dinesh Singh Chundawat menceritakan ketika dia masuk kedalam rumah adiknya setelah kejadian kematian tersebut terjadi selalu merasakan hawa yang berbeda.

Baca Juga: Media Uji Nyali, Ini 4 Cara Memanggil Hantu Datang Untuk Menampakan Diri, Berani Coba?

Ia seperti mendapatkan bisikan untuk segera menjual rumah itu karena adanya banyak kenangan buruk.

“Saya ingin menjual rumah itu karena banyak kenangan buruk di sana. Tak ada yang mau membayar dengan harga yang saya tetapkan. Pada Februari 2019, saya mulai meminta bantuan agen penjual properti, namun tetangga di sana sudah menyebarkan rumor hantu-hantu di rumah itu,” kata Chundawat.

Kematian satu keluarga yang mengenaskan ini pun membuat pihak kepolisian bingung.

Namun mereka tetap menganggap kasus tersebut sebagai kasus pembunuhan berencana.