Sonora.ID – Tingginya mobilitas dan penggunaan kendaraan pribadi setiap harinya membuat hampir seluruh jalan lintas terutama yang ada di kota besar menjadi menjadi tersendat.
Padahal, kelancaran lalu lintas bisa menjadi faktor yang memengaruhi produktivitas dan mood seseorang, lho.
Makanya, pemerintah terus merumuskan upaya baru guna mengatasi kemacetan di jalan.
Bicara soal macet, lembaga penilaian lalu lintas global, Inrix, baru saja merilis daftar kota paling macet di dunia.
Melalui daftar tersebut, diketahui pula daftar kota paling macet di Indonesia.
Berdasarkan hasil penelitian Inrix, Global Traffic Scorecard 2021, setidaknya ada lima kota yang mendapat penghargaan sebagai yang paling macet di Indonesia.
Baca Juga: Sedih, Ini 10 Wilayah Paling Miskin di Indonesia, Ada DKI Jakarta?
Global Traffic Scorecard menghitung kehilangan waktu atau durasi yang terbuang dengan menganalisis data kecepatan maksimal saat lalu lintas padat, dan kecepatan saat lalu lintas lancar.
Daftar kota paling macet di Indonesia menurut penilaian Inrix ini bisa menjadi acuan bagi pemerintah daerah untuk menetapkan kebijakan yang dapat mengurangi kemacetan di wilayahnya.
Berikut 5 kota paling macet di Indonesia, ternyata peringkat pertama bukan di Jakarta!
Surabaya
Inrix menempatkan Surabaya sebagai kota paling macet di Indonesia atau berada di posisi 41 secara global.
Catatan ini jauh lebih buruk dibandingkan 2020, ketika kota ini berada di peringkat 361 dunia atau turun 72 persen.
Dalam data itu, diketahui bahwa waktu yang hilang akibat kemacetan di Surabaya mencapai 62 jam, bertambah dari 58 jam pada 2020.
Jakarta
Setelah Surabaya, DKI Jakarta menempati peringkat kedua sebagai kota paling macet di Indonesia dengan peringkat 222 secara global.
Secara nasional, Jakarta memang berada pada rangking yang sama dengan tahun sebelumnya.
Namun, peringkat Jakarta secara global mengalami perbaikan cukup signifikan dari posisi 55 pada 2020 menjadi 222.
Sementara waktu yang hilang akibat kemacetan di Surabaya mencapai 28 jam, jauh berkurang dari 409 jam pada 2020.
Baca Juga: 8 Negara di Dunia yang Ternyata Banyak Dihuni Ribuan Orang Indonesia!
Denpasar
Ibu kota Provinsi Bali, Denpasar mencatatkan namanya sebagai kota paling macet ketiga di Indonesia.
Denpasar tercatat meraih rangking 291, lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya yang berada pada peringkat 142.
Dalam data itu, diketahui bahwa waktu yang hilang akibat kemacetan di Denpasar mencapai 31 jam, jauh berkurang dari 359 jam pada 2020.
Malang
Pada 2021, Kota Malang berada di posisi keempat secara nasional dan 334 secara global.
Catatan ini jauh lebih baik dibandingkan 2020, ketika kota ini berada di peringkat 46 dunia atau pertama secara nasional.
Sementara waktu yang hilang akibat kemacetan di Malang mencapai 29 jam, jauh berkurang dari 394 jam pada 2020.
Bogor
Inrix menempatkan Kota Bogor sebagai kota dengan tingkat kemacetan tertinggi kelima di Indonesia.
Kota Bogor tercatat meraih rangking 821, lebih buruk dibandingkan tahun sebelumnya yang berada pada peringkat 1014.
Kendati demikian, waktu yang hilang akibat kemacetan di Bogor jauh berkurang dari 359 jam pada 2020 menjadi hanya 7 jam.
Baca Juga: 10 Orang Paling Kaya di Indonesia Versi Forbes 2022, Ada Raffi Ahmad?