Penyebab anosmia
1. Iritasi pada selaput lendir yang melapisi hidung
Iritasi pada selaput lendir tentu saja dapat mengganggu penciuman hingga menyebabkan anosmia.
Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai penyakit seperti infeksi sinus, flu biasa, merokok, influenza, rintis alergi, rinitis non alergi, dan juga pilek.
Pilek merupakan penyebab paling umum dari hilangnya penciuman sebagian dan sementara yang tak perlu dikhawatirkan sebab anosmia akan hilang dengan sendirinya.
Baca Juga: Berapa Lama Anosmia Biasanya Dirasakan oleh Penderita Covid-19?
2. Penyumbatan saluran hidung
Kehilangan penciuman dapat terjadi jika ada sesuatu yang secara fisik menghalangi aliran udara ke dalam hidung.
Beberapa contohnya seperti:
3. Kerusakan otak atau saraf
Kondisi ini mungkin agak menakutkan. Anosmia juga bisa terjadi jika ada reseptor yang rusak di dalam hidung yang ditugaskan untuk mengirimkan informasi melalui saraf ke otak.
Ada banyak kondisi yang dapat menyebabkan kerusakan tersebut, antara lain:
Baca Juga: Anosmia Sebabkan Gangguan Fisik hingga Psikis? Ini Kata Dokter
Dalam kasus yang jarang terjadi, ada pula orang dilahirkan tanpa indra penciuman karena kondisi genetik yang disebut dengan anosmia bawaan.