Banjarmasin, Sonora.ID - Seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin 2022 resmi dibuka, untuk 14 formasi SKPD yang kosong.
Pengumuman dan pendaftaran akan dibuka mulai dari tanggal 10-14 Maret 2022. Namun jika peminatnya masih sepi, maka akan diperpanjang selama tiga hari berikutnya.
"Memang lebih awal, karena kita sudah dapat rekomendasi dari KASN. Sesuai Surat Edaran (SE) Menpan-RB, jadwalnya diperbolehkan lebih pendek karena masih suasana pandemi," ucap Totok Agus Daryanto, Ketua Sekretariat Panitia Seleksi (Pansel) kepada Smart FM Banjarmasin, di Balai Kota, Rabu (09/3).
"Pendaftaran online, tapi berkas tetap diserahkan pada tanggal 17 Maret nanti. Karena nanti akan dipresentasikan dengan empat parameternya," tambahnya lagi.
Baca Juga: Sebagian Penyegaran, Sebagian Dibiarkan Kosong SKPD Pemko Banjarmasin
Jadwal pendaftaran dan seleksi
"Kita akan mendapatkan hasil pada 4 April 2022. Lalu akan umumkan kepada publik tiga besar hasil seleksi," lanjut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan DIKLAT itu.
Lebih jauh, Totok menjelaskan, bahwa seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama ini terbuka untuk se-Kalimantan Selatan.
Artinya seleksi terbuka ini tidak hanya untuk ASN di kalangan Pemko Banjarmasin saja. Melainkan juga Pemerintah Kabupaten Kota lain.
Baca Juga: Eratkan Silaturahmi Antar SKPD, Setdaprov Kalsel Hadirkan Guru Jaro
"Seperti tahun-tahun lalu terbuka untuk Kalimantan Selatan. Syaratnya sedang menjabat dan atau pernah menduduki pejabat administrator setidak-tidaknya 2 tahun berturut. Atau pejabat fungsional yang setara. Batas usia 56 tahun per 1 Mei 2022," jelasnya.
"Kuotanya tidak terbatas. Tapi kalau menurut aturan satu formasi itu setidaknya diisi oleh empat orang. Tapi kalau memang belum terpenuhi akan kita perpanjang waktu pendaftarannya," sambungnya.
Adapun 14 formasi yang dilelang yakni, Staf Ahli Wali Kota Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Banjarmasin, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah.
Lalu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.
Kemudian, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kepala Dinas Perhubungan dan Kepala Dinas Pendidikan.
Selanjutnya, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat, dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Terakhir, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.
Terakhir, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.
"Staf ahli tetap kita lelang, karena rekomendasinya seperti itu. Kalau seandainya tidak ada peminat kita kosongkan dan diisi Pelaksana Tugas (Plt)," tuntasnya.
"Tim Pansel terdiri dari lima orang. Ada dari Akademisi, Inspektorat Kalsel, Sekretaris Daerah Banjarmasin sebagai ketua," tutupnya.
Baca Juga: Lelang Jabatan Banyak Peminat, Wali Kota Makassar: Belum Tentu Plt