Penulis Lupus, Hilman Hariwijaya Meninggal Dunia, Berikut Ini Profilnya!

9 Maret 2022 12:05 WIB
Hilman Hariwijaya penulis Lupus meninggal dunia
Hilman Hariwijaya penulis Lupus meninggal dunia ( Kompas.com)

Sonora.ID – Penulis ternama Tanah Air Hilman Hariwijaya dikabarkan meninggal dunia pada Rabu (9/3/2022) pagi pukul 08.02 WIB.

Kabar duka tersebut diumumkan oleh sang produser Agung Saputra melalui Instagram Story.

“Inalilahi wainalilahi rojiun @thehilmanriwijaya semoga amal ibadahmu diterima oleh ALLAH SWT,” tulis Agung di Instagram Story-nya, Rabu (9/3/2022).

Agung juga mengunggah foto penulis cerita pendek Lupus tersebut di Instagram Story miliknya.

Melansir dari Kompas.com, salah satu rekan penulis, Noorca M. Massardi juga membenarkan kabar meninggalnya Hilman.

Baca Juga: 'Iklas Itu Perlu', Kata Gita Savitri Penulis Novel 'Rentang Kisah'

"Iya (meninggal) dari semua WhatsApp Grup sudah confirm," kata Noorca kepada Kompas.com lewat pesan singkat.

Di unggahan Instagram terakhirnya, Hilman sempat mengunggah foto dirinya yang sedang terbaring sakit.

Hilman mengunggah foto bersama istri dan anaknya pada 27 Desember 2021. Unggahan terakhir Hilman itu pun menuai komentar ucapan duka dari berbagai pengikutnya.

Karakter yang diciptakan Hilman Hariwijaya, Lupus, kini menjadi karya yang abadi.

Profil Hilman Hariwijaya

Hilman Hariwijaya adalah seorang penulis novel yang karyanya jadi terkenal di era 1980-1990-an.

Hilman Hariwijaya lahir di Jakarta pada 25 Agustus 1964. Ia merupakan pria keturunan Jawa Sunda yang merupakan anak seorang kolonel.

Ia pernah menikah dengan produser Nessa Sadin, namun statusnya kini sudah bercerai.

Saat masih muda, ia menempuh pendidikan di Universitas Nasional (Unas), ia sempat menjadi juara mengarang cerita di sebuah majalah.

Cerpen karya Hilman, Lupus, diterbitkan pertama kali di majalah Hai. Lupus bekerja sebagai pelajar dan wartawan muda.

Serial pertama Lupus "Tangkaplah Daku Kau Kujitak" kemudian dibukukan pada Desember 1986.

Karakter Lupus melekat dalam diri Hilman selaku penulis. Tak sedikit orang yang melihat Hilman sebagai Lupus, begitu juga sebaliknya.

Lupus terus dikembangkan oleh Hilman. Dia membuat banyak versi Lupus mulai dari Lupus Kecil hingga Lupus ABG yang menggambarkan masa muda karakter itu sebelum menekuni pekerjaan profesional.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Novel yang Cocok Dibaca Sebelum Tidur

Selain itu masih ada banyak serial Lupus yang ditulis Hilman, beberapa dibantu oleh Boim, Gusur, dan Zara yaitu Lupus Milenia, Olga, Lulu, Keluarga Hantu, Vanya, Vladd, hingga Dua Pelangi.

Minat masyarakat pada karya Lupus tak pernah reda, mulanya ludes 5.000 eksemplar untuk cetakan serial pertama Lupus hingga terjual total jutaan eksemplar untuk 52 serial Lupus.

Hilman sukses membawa Lupus jadi teman para pembaca dari masa ke masa. Bermula dari cerpen, menjadi novel, hingga Lupus terus diadaptasi dalam bentuk sinetron bahkan sampai ke layar lebar.

Lima film layar lebar yang diangkat dari Lupus adalah Dealova (2005), The Wall (2007), Anak Ajaib (2008), Suka Ma Suka (2009), dan Rasa (2009).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Profil Penulis Lupus, Hilman Hariwijaya"

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm