Banjarmasin, Sonora.ID - Keberadaan anak putus sekolah masih menjadi catatan bagi Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin.
Berdasarkan data yang diterima dari Dinas Pendidikan (Disdik), total angka anak putus sekolah di Banjarmasin sebesar 24 persen.
Baca Juga: Enak dan Sehat! Resep Telur Dadar Kentang, Bekal untuk Anak Sekolah
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik Banjarmasin, Nuryadi merincikan, untuk tingkat SD, angka siswa putus sekolah sebesar 15 persen. Dari total siswa sebanyak 53.777.
Kemudian untuk tingkat SMP, angka siswa putus sekolah sebesar 18 persen. Dari total sekitar 11 ribu siswa.
Sedangkan untuk tingkat PAUD, angka putus sekolah cukup tinggi. Yakni mencapai 35 persen.
"Alasannya karena masuk PAUD dikenakan biaya," jelasnya.
Nuryadi menerangkan, selain karena faktor ekonomi, angka siswa putus sekolah juga dipengaruhi oleh pandemi covid-19 yang melanda dua tahun terakhir.
"Untuk di Kalsel, Banjarmasin termasuk yang rendah angka siswa putus sekolahnya. Paling banyak ditemukan di wilayah Banjarmasin Selatan," pungkasnya.