Makassar, Sonora.ID - Andi Sudirman Sulaiman resmi menjabat Gubernur Sulsel definitif setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara,hari ini, Kamis (10/3/22).
Sudirman telah menjabat sebagai Plt Gubernur Sulsel setahun lebih pascaditangkapnya eks Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah karena kasus suap dan gratifikasi.
Baca Juga: Temui Gubernur Bahas Stadion Barombong, Wali Kota: Konsentrasi Mattoangin Dulu
Sudirman akan menjalankan roda pemerintahan Pemprov Sulsel tanpa wakil gubernur.
Menurut Pengamat politik pemerintahan Universitas Bosowa, Arief Wicaksono, karena tidak ada wakil, tugas Sudirman sebagai Gubernur akan bergantung pada Sekda.
Dengan demikian, tugas Sekda nantinya akan bertambah berat.
"Soal wakil gubernur sebenarnya hanya tuntutan struktur organisasi. Tapi bukan berarti menafikan struktur tersebut.
Artinya jika memang regulasinya mengisyaratkan adanya wakil maka tentu saja itu akan membantu tugas dan kinerja Gubernur," ujar Arief saat dihubungi via telepon selular, kemarin.
Di sisi lain, terkait pencapaian Sudirman selama setahun lebih menjadi Plt Gubernur Sulsel, Arief menilai sulit mengukur hal tersebut.
Sebab, negara disibukkan dengan pandemi Covid-19 yang menimbulkan kontraksi di berbagai sektor.
Sebagai akademisi, ia memberi beberapa masukan kepada Sudirman.
Di antaranya, komitmen menjalankan pemerintahan yang lebih simpel serta memotong birokrasi yang dianggap terlalu berbelit-belit.
Baca Juga: Dilantik Presiden Jokowi, Andi Sudirman Sulaiman jadi Gubernur Termuda di Indonesia
Sementara, Pengamat Politik Pemerintahan dari Unhas Prof Dr Armin Arsyad juga mengomentari soal isu kepincangan pemerintahan di Sulsel lantaran tidak adanya wakil gubernur yang mendampingi Andi Sudirman.
Ia menyebut, terlalu banyak kasus yang dapat dijadikan barometer untuk membuktikan keberadaan wakil dalam pemerintahan memiliki nilai positif dan negatif.
Khususnya dalam harmonisasi jalannya pemerintahan.
“Kalau saya berkesimpulan pemerintahan tanpa wakil gubernur tidak akan pincang, tapi akan berjalan dengan baik,” tegas Armin.
Dirinya juga memberikan saran agar Andi Sudirman Sulaiman harus semakin kencang melakukan pekerjaan yang masih menjadi tanggung jawabnya.
Selain itu, Andi Sudirman harus menuntaskan janji hingga masa bakti berakhir.
Baca Juga: Temui Gubernur Sulsel, Wali Kota Makassar Bahas Kelanjutan Stadion Barombong