Sonora.ID – Bagi yang bukan ahli dalam bidang wewangian, mungkin akan sulit untuk membedakan mana wangi parfum yang original dengan wangi parfum yang KW.
Parfum atau wewangian sudah menjadi salah satu pelengkap penampilan diri agar bisa lebih percaya diri dalam menjalani hari.
Namun, tidak semua orang mampu mengeluarkan uang ekstra untuk membeli parfum bermerek dengan harga yang cukup mahal.
Banyak orang yang membeli wewangian dengan harga yang murah dan terjangkau.
Nah, bagaimana cara kita mengenali parfum yang original dan palsu atau KW hanya dari aromanya bukan dari harganya?
Baca Juga: Takut Aroma Wanginya Hilang? Ini 4 Cara Simpan Parfum Agar Tetap Awet
Cek packaging, cairan, dan warna cairan parfum
Jika kita meragukan parfum yang kita beli itu original atau palsu (KW), kamu bisa mencoba untuk melihat packaging, cairan parfum, dan warna cairannya.
Parfum yang asli akan memiliki kotak parfum yang kokoh dan disegel dengan rapat. Selain itu, biasanya ada nomer seri di setiap parfum.
Selain itu, cairan parfum yang palsu akan menimbulkan reaksi aneh pada kulit kita dalam beberapa saat seperti terasa panas, berminyak, ataupun cepat mengering.
Parfum asli biasanya memiliki warna cairan yang lebih jernih atau bening walaupun parfum kita berwarna kuning.
Berbeda dengan parfum palsu yang akan terkesan lebih keruh, karena parfum parfum biasanya menggunakan pewarna tambahan
Dari bau parfum
Melansir dari Kompas.com, Pembuat parfum dan aromaterapi Tatiana Estevez mengatakan, tidak ada ukuran yang mutlak untuk bisa mengenali parfum original maupun palsu juga mahal atau murah.
"Banyak hal yang kami anggap menarik tentang aroma terkait dengan ingatan terhadap apa yang terasosiasi dengan aroma itu," ungkapnya.
Aroma parfum yang seseorang gunakan itu berbeda-beda tergantung selera masing-masing. Apa yang dianggap seseorang tidak enak, bisa saja enak menurut orang lain.
Aroma yang menurutmu tidak enak juga belum tentu berarti parfum tersebut murah, begitu juga sebaliknya.
Dalam banyak penelitian, pemakai parfum yang berusia muda cenderung menyukai aroma manis, dan mudah dikenali.
Sementara mereka yang sudah lama memakai parfum memiliki kecenderungan untuk menyukai aroma yang lebih kompleks dan tidak terduga atau tidak pasaran.
Baca Juga: 4 Tips Agar Aroma Parfum Tahan Lama Meski Beraktivitas Seharian
Ketahanan wangi parfum
Estevez juga menjelaskan perbedaan yang lebih besar, bahwa parfum yang mahal cenderung bertahan lebih lama.
Menurut dia, parfum paling murah dapat meniru top notes atau wangi awal versi mahal. Jadi aroma yang muncul seolah sama dengan parfum mahal, namun hanya bertahan sebentar.
Tanpa essential oil yang tepat untuk menambahkan aroma yang muncul kemudian, yakni mid-notes dan base-notes, parfum tidak akan tahan lama.
"Cobalah semprot parfum mahal dan murah dan bagaimana aroma kedua parfum tersebut di kulit setelah dua jam, empat jam, dan enam jam," ujarnya.
"Parfum yang lebih murah mungkin berubah menjadi berbau tidak sedap atau tidak berbau sama sekali," imbuh dia.
Sementara parfum yang berkelas, aromanya akan menjadi semakin berkarakter. Pada akhirnya, kita bebas memilih wewangian yang sesuai dengan anggaran dan selera.
Kita juga bisa membeli parfum dengan aroma yang membuat bahagia, berapapun harganya.