Sonora.ID - Apakah Anda sering merasa mengantuk setelah makan besar seperti saat Lebaran atau Natal?

Itu bisa jadi pertanda Anda mengalami postprandial somnolence atau lebih mudah dikenal dengan nama food coma yang dalam bahasa Indonesia berarti koma makanan.

Mengutip dari Healthline, selain merasa kantuk, food coma juga bisa saja menimbulkan gejala lain seperti lesu, kelelahan fisik, energi rendah, dan konsentrasi yang memburuk setelah makan.

Sayangnya, studi mengenai kondisi kesehatan ini masih terbatas. Namun, dari beberapa penelitian yang ada, rata-rata orang mengalami koma makanan selama 2-4 jam.

Baca Juga: Ingin Asam Lambung Pulih? Please, Jangan Konsumsi Makanan dan Minuman yang Memicu Asam Lambung Anda Justru Meningkat!

Food coma atau koma makanan ini sebenarnya tidaklah berbahaya, namun acap kali dikaitkan dengan penyakit diabetes.

Diabetes

Saat makan karbohidrat atau gula, tubuh akan memproduksi insulin untuk memindahkan gula dari aliran darah ke sel yang digunakan untuk energi.

Namun, orang dengan resistensi insulin atau diabetes mengalami gula darah tinggi, artinya gula tidak mencapai sel dan membuat penderitanya merasa kekurangan energi.

Jika Anda terus-menerus merasa mengantuk setelah makan dan mengalami gejala lain seperti rasa haus yang meningkat, peningkatan buang air kecil, kelelahan, penurunan berat badan, atau masalah penglihatan, akan lebih baik apabila dibicarakan dengan dokter untuk menentukan penyebab pastinya.

Cara mencegah koma makanan

Koma makanan yang pada dasarnya tidak berbahaya bisa menjadi masalah jika Anda akan berkendara atau melakukan kegiatan lainnya. Oleh karenanya, simak beberapa cara mencegah koma makanan berikut ini masih melansir dari Healthline.

1. Makan dengan porsi yang kecil
Makan dalam porsi besar terkait dengan kantuk, jadi jaga porsinya tetap moderat dan perhatikan tingkat kekenyangan Anda.

2. Pilih makanan yang seimbang
Sebuah penelitian yang dilakukan terhadap pengemudi truk Brasil menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi makanan rendah lemak hewani, makanan olahan, dan alkohol mengalami lebih sedikit kantuk saat mengemudi dibandingkan mereka yang makan makanan yang tidak sehat.

3. Batasi asupan alkohol
Alkohol dapat menyebabkan tidur dan mengganggu tidur malam hari, menyebabkan kelelahan di siang hari. Apalagi jika Anda minum alkohol bersamaan saat makan.

Baca Juga: Catat! 5 Obat Batuk Kering Alami, Bisa Obati Gejala Deltacorn

4. Tetap terhidrasi
Dehidrasi dapat menyebabkan kelelahan dan mengganggu fungsi mental, jadi pastikan untuk minum banyak cairan termasuk air, teh, susu, dan minuman lainnya sepanjang hari.

5. Tidur malam yang nyenyak
Tidur malam yang buruk dapat memperburuk penurunan tingkat energi alami di sore hari, jadi usahakan untuk tidur 7-8 jam per malam.

6. Berada di tempat yang terang
Paparan cahaya putih terang telah terbukti mengurangi efek mengantuk setelah makan siang.

7. Istirahat singkat
Tidur siang singkat selama 30 menit dapat membantu memulihkan kinerja otak. Jadi, daripada melawan efek koma makanan, tidur siang singkat dapat membantu.