"Sesudahnya akan dipasang plat lantai jembatan yang butuh waktu 12 hari. Baru pengaspalan jembatan yang diperkirakan butuh waktu 1 hari saja. Insya Allah, H-10 lebaran atau sekitar 22 April 2022, Jembatan Ngaglik akan bisa beroperasi lagi," ungkap Khofifah.
Sambil menunggu perbaikan jembatan, mantan Menteri Sosial RI itu menerangkan bahwa pengalihan arus lalu lintas untuk kendaran berat akan diarahkan ke Jalan Daendels dan tol.
Sedangkan, kendaraan kecil dialihkan ke jalan-jalan dalam Kab. Lamongan dan juga memanfaatkan sisa jembatan yang masih utuh.
Saat menunggu perbaikan jembatan, Gubernur juga meminta masyarakat agar bersabar dan kooperatif dalam mengakses jalan.
Ia juga mengatakan, dengan datangnya Bulan Ramadhan , pemerintah akan berusaha menjaga kekhusyukan dan suasana yang kondusif.
"Mohon bersabar sampai Jembatan Ngaglik bisa digunakan lagi. Saya juga minta kerjasamanya agar mobilitas masyarakat tetap bisa maksimal dan aman. Insya Allah, akan kami usahakan semaksimal mungkin agar aktivitas masyarakat selama ibadah puasa tidak terganggu dan mereka bisa menggunakan kembali jembatan yang sangat vital ini sebelum lebaran. Mohon doa semoga berjalan lancar," pungkasnya.
Baca Juga: 2 Pemotor Selamat Dari Jembatan Ambruk di Tulung Klaten Akibat Hujan Deras