Sonora.ID - Hampir semua orang tentunya ingin memiliki umur yang panjang dengan kondisi tubuh yang bugar.
Sayangnya, terdapat penyakit yang lebih rentan menyerang wanita dibanding pria menurut penelitian.
Hal itu tentunya membuat para kaum hawa harus mulai memberi perhatian lebih pada beberapa kondisi kesehatan tertentu.
Apa saja, ya, penyakit tersebut? Melansir dari laman Insider, berikut penyakit yang rentan menyerang wanita daripada pria.
Baca Juga: Hati-Hati! 6 Penyakit Mematikan Ini Lebih Sering Menyerang Pria Dibanding Wanita
1. Osteoporosis
Penyakit osteoporosis merupakan kondisi kesehatan yang memengaruhi tulang menjadi lemah dan lebih mudah patah.
Diperkirakan 10 juta orang Amerika menderita osteoporosis dan 80% di antaranya adalah wanita, seperti yang dicatat Office on Women's Health (OWH).
Osteoporosis lebih sering terjadi pada wanita karena beberapa alasan, yakni:
2. Penyakit autoimun
Perlu Anda ketahui, terdapat lebih dari 80 penyakit autoimun yang berbeda.
Namun, seluruh penyakit autoimun merupakan penyakit yang terjadi saat sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang sel-sel sehatnya sendiri.
Menurut American Autoimmune Related Diseases Association, sekitar 75% orang Amerika dengan penyakit autoimun adalah wanita.
Sayangnya, belum diketahui penyebabnya dan para peneliti masih mencari tahu mengapa bisa demikian.
Baca Juga: Ladies Kamu Punya Bokong yang Besar? Ini 3 Manfaat Punya Bokong yang Besar Bagi Kesehatan
3. Stroke
Stroke, penyakit penyumbatan aliran darah ke otak berpotensi fatal, juga merupakan penyakit yang menyebabkan lebih banyak kematian pada wanita daripada pria.
Faktor risiko yang menyebabkan stroke yang berlaku untuk semua ornag adalah tekanan darah tingi, kolesterol tinggi, genetik, dan juga merokok.
Namun, pada wanita risikonya meningkat dikarenakan konsumsi pil KB, kehamilan, serta penggunaan terapi penggantian hormon saat menopause.
4. Penyakit tiroid
Tiroid adalah kelenjar kecil dengan tugas besar. Dengan struktur berbentuk kupu-kupu, trioid duduk di pangkal leher dan melepaskan hormon yang mengontrol metabolisme tubuh.
Namun terkadang, tiroid menghasilkan terlalu banyak atau justru kurang hormon-hormon itu.
Tetapi terkadang tiroid menghasilkan terlalu banyak hormon yang disebut hipertiroidisme atau tidak cukup hormon-hormon ini dengan sebutan hipotiroidisme.
Wanita lebih mungkin terkena penyakit tiroid daripada pria. Bahkan OWH mencatat, 1 dari 8 wanita terhitung pernah mengalami penyakit tiroid dalam hidupnya.
Baca Juga: Mudah dan Murah! Gunakan Garam Dapur untuk Basmi Kulit Bopeng di Wajah Yuk Ladies
5. Sindrom iritasi usus besar
Sindrom iritasi usus adalah kumpulan gejala pencernaan yang tidak menyenangkan yang dapat mengakibatkan masalah seperti kram, diare, sembelit, dan kembung selama setidaknya tiga bulan atau lebih.
Menurut OWH, wanita lebih mungkin dibandingkan pria untuk mendapatkan sindrom iritasi usus besar.
Hal ini akan diperparah apabila penderita sindrom iritasi usus besar sedang mengalami menstruasi.
6. Carpal tunnel syndrome
Sejumlah tulang yang membentuk pergelangan tangan memiliki lekukan kecil yang dikenal sebagai carpal tunnel yang memungkinkan tendon dan saraf lewat dari lengan ke tangan.
Akan tetapi, ketika tendon tersebut membengkak atau teriritasi, maka dapat menekan saraf dan menyebabkan rasa sakit, kesemutan, atau kehilangan kekuatan di pergelangan tangan.
Gejala yang disebutkan di atas dikenal pula sebagai carpal tunnel syndrome yang menurut OWH, wanita tiga kali lebih mungkin mengalaminya daripada pria.
Baca Juga: Begini 3 Cara Utama Menjaga Kesehatan Vagina untuk Wanita Usia 20-an
Masih belum banyak penelitian tentang penyebabnya, tetapi para ahli memperkirakan itu karena wanita secara alami memiliki tulang pergelangan tangan yang lebih kecil sehingga tendon dan saraf tersangkut di tempat yang lebih sempit.
Ini mungkin juga berkaitan dengan genetika atau perubahan hormonal yang terjadi selama kehamilan dan menopause menjadikan carpal tunnel syndrome sebagai penyakit yang lebih rentan menyerang wanita daripada pria.