Untuk single terbarunya ini, Kara mengaku tidak membutuhkan waktu yang lama dalam proses pembuatannya.
“Proses nulis lagu dan rekamannya sebenernya lumayan cepat. Mungkin karena both gua dan producing partner gua, Monty Hasan merasa perasaan dan pesan yang ada di lagu ini bukan perasaan yang asing bagi kami,” katanya.
Video lirik resmi "Missus Superficial (Poison)" yang keluar di hari yang sama mengambil konsep dengan warna monokrom dominan hitam-putih.
Konsepnya sendiri terinspirasi dari era awal film berwarna dan foto hitam putih. Model video lirik adalah Anya Zen, putrid dari model Ratih Sanggarwati.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Jealousy'Milik Rinni Wulandari feat. Kara Chenoa
“Menurut gua puncaknya luxury dan class itu ada di era hitam putih dan awalnya era film berwarna jadi seketika gua membayangkan Audrey Hepburn sebagai ‘‘Missus Superficial (Poison)’’. I am blessed bisa bekerjasama Dani Huda dan Jovian Fraiije juga Anya Zen, one of the most elegant local beauties di videonya.”ujar Kara.
Lagu ini, menurut Kara, cocok didengarkan saat sedang merindukan seseorang atau sedang merasa sexy.
Kara juga berharap lagu ini bisa diterima dengan baik dari pendengar musik di Indonesia.
Sebagai informasi tambahan, Kara Chenoa berada di bawah naungan Stacks, Urban Division dari Warner Music Indonesia, (C) 2022 Warner Music Indonesia.
Stacks akan menjadi label yang membawa musisi Warner Music Indonesia dengan genre Hip-hop, Rap, Soul, dan RnB.