2. Pastikan perizinan lembaga investasi
Kamu wajib mengetahui perizinan yang dimiliki perusahaan di mana kamu menaruh uang untuk investasi.
Misalnya terdaftar pada lembaga yang berwenang seperti Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI), dan Kementerian Koperasi dan UKM.
3. Kenali kondisi keuangan diri sendiri
Investasi memiliki peluang untuk mengalami kerugian. Oleh karena itu, kamu harus mengenali kondisi keuangan yang kamu miliki.
Sebelum berinvestasi, pastikan dulu kebutuhan utama kamu terpenuhi. Jangan sampai gara-gara berinvestasi, kebutuhan pokok kamu justru terabaikan.
Baca Juga: Bingung Ngitung Pajak dari Investasi Pribadi? Begini Kata Ahlinya
4. Baca syarat dan ketentuan terkait produk
Kamu harus membiasakan diri untuk membaca setiap syarat dan ketentuan dari produk yang kamu gunakan untuk investasi.
Jangan sampai karena malas membaca syarat dan ketentuan membuat kamu mengalami kerugian di akhir.
Itulah beberapa tips memilih investasi yang aman. Bijak dalam berinvestasi adalah kunci dari mengelola keuangan yang sehat.