Puasa Bikin Bau Mulut, Obat Kumur Bisa Bantu Redakan Bau Mulut? Ini Kata Dokter Santi!

6 April 2022 22:50 WIB
Ilustrasi bau mulut.
Ilustrasi bau mulut. ( pixabay.com / kreatikar)

Sonora.ID - Bau mulut bisa disebabkan karena karang gigi, lidah yang jarang dibersihkan, dan gejala adanya penyakit tertentu.

Salah satu penyakit yang dimaksud adalah amandel. Jadi, bila bau mulut cobalah untuk menjaga kebersihan mulut dan rongga mulut.

Rongga mulut tersebut terbagi menjadi tiga bagian, yaitu gusi, gigi, dan lidah. Gosok gigi dengan lembut agar tidak rusak.

Kemudian bagian gigi juga harus dibersihkan dari tiga bagian.

Bagian-bagian tersebut, yaitu sisi yang mendekati pipi bagian dalam, sisi yang mendekati lidah, dan sisi yang berhadapan dengan gigi rahang.

Lalu, berkumur juga bisa membantu menjaga kesehatan mulut dan rongga mulut.

Baca Juga: Malu Digunjing, Bau Mulut Membandel Saat Puasa Bisa Lenyap Seharian Cuma Modal Kumur Bahan Dapur Ini Saat Sahur!

Bau mulut bisa reda dengan obat kumur?

Menurut dokter Santi, obat kumur hanya bisa membantu menyamarkan bau mulut.

Namun, jika sumber masalahnya tidak diatasi maka bau mulut hanya hilang sementara saja.

Misalnya, memakai obat kumur yang 'warna-warni'. Mungkin, dalam beberapa saat bau mulut akan hilang.

Hal itu disebabkan karena bau mulut tersamarkan oleh bau segar dari obat kumur.

Akan tetapi, jika masa berlaku obat kumur habis maka bau mulut akan kembali muncul.

Lantas, mengetahui penyebab dari bau mulut sangatlah penting.

Baca Juga: Tips Atasi Bau Mulut saat Berpuasa Menurut Rasulullah SAW

Makanan yang membuat bau mulut?

Selain penyebab dan obat kumur, dokter Santi juga menjelaskan makanan yang berpengaruh membuat bau mulut terjadi.

Sebenarnya makanan dibagi menjadi dua bagian, yaitu makanan yang bisa memperburuk bau mulut dan makanan yang mengobati bau mulut.

Contoh makanan yang bisa memperburuk bau mulut adalah bawang putih, bawang merah, pete, jengkol, dan daging berwarna merah.

Daging berwarna merah bisa menyebabkan bau mulut karena ketika akan dicerna akan menghasilkan lebih banyak sufur daripada daging berwarna putih.

Lantas, makanan yang paling disarankan untuk dikonsumsi adalah ikan. Ikan lebih mudah dicerna dan memiliki sufur paling sedikit.

Kemudian, susu dan turunannya (contohnya keju) juga akan memicu bau mulut, kecuali yogurt.

Sementara minuman yang memicu bau mulut ialah kopi, teh, kecuali green tea. Kemudian minuman lain yang rasanya manis dengan pemanis buatan. 

Lantaran dengan gula tersebut maka akan menumpul di dalam mulut. Kemudian, bakteri berpesta pora dengan tumpukan gula itu.

Jadi, ketika buang gas atau sendawa maka baunya sangat tidak enak.

Baca Juga: 9 Cara Menghilangkan Bau Mulut Secara Permanen, Wajib Lakukan Ini

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm