Rahasia Puasa Lancar! Dokter Ungkap 3 Cara Puasa bagi Penderita Asam Lambung

16 April 2022 07:00 WIB
Asam Lambung Naik
Asam Lambung Naik ( freepik.com)

Sonora.ID - Penyakit di saluran pencernaan menjadi salah satu keluhan yang banyak dialami, itulah sebabnya ada hal-hal yang perlu untuk diperhatian lebih dalam lagi sebelum menjalani ibadah puasa menuju Hari Kemenangan, Idul Fitri.

Dalam program Health Corner di Radio Sonora FM, Dokter Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia menegaskan bahwa pada dasarnya penderita asam lambung memang perlu melakukan hal-hal khusus sebelum menjalani puasa.

Pasalnya, penyakit yang berhubungan dengan saluran pencernaan ini, sangat sensitif dengan jadwal makan dan kondisi telat makan.

Tetapi dr. Santi menegaskan dengan adanya tips dan cara-cara khusus, penderita asam lambung tetap bisa menjalani puasa.

“Boleh atau tidaknya puasa itu perpribadi, jadi tidak bisa dipukul rata semua orang. Tapi pada dasarnya, penyakit asam lambung tidak menghambat orang untuk puasa, sepanjang dokter tidak memberikan ‘lampu merah’,” ungkapnya memaparkan.

Bicara tentang tips, Dokter Santi membocorkan 3 cara puasa bagi penderita asam lambung.

Latihan

“Satu minggu atau dua minggu sebelum puasa, sebaiknya perutnya dilatih dulu. Mungkin makannya mulai menyerupai jam puasa, makan paginya dipercepat, makan siangnya diperlambat,” jelas dr. Santi.

Latihan ini bertujuan untuk melatih perut untuk belajar atau menyesuaikan jam makan, sebelum akhirnya bisa menjalani Ibadah Puasa.

Baca Juga: Sering Dilakukan Warga +62, Tidur Setelah Sahur Bisa Meregang Nyawa, Hentikan Mulai Sekarang

Cara yang satu ini sebenarnya juga dilakukan ketika anak-anak mulai diperkenalkan untuk puasa, yaitu dengan latihan.

Dengan demikian penderita asam lambung seperti mengajari tubuh, khususnya saluran pencernaannya, untuk bisa bertahan puasa full tanpa muncul keluhan yang khas bagi penderita asam lambung.

Cek ke dokter

“Sepanjang penyakit asam lambungnya masih terkendali, dan tips ketika menjalankan ibadah puasa, pada umumnya penderita asam lambung bisa menunaikan ibadah puasa dengan full dan penuh berkah,” ungkapnya menambahkan.

‘Lampu merah’ ini hanya bisa diketahui dan dipastikan melalui pemeriksaan dengan dokter. Maka, penting untuk melakukan cek dokter sebelum menentukan akan menunaikan Ibadah Puasa atau tidak.

Memang pada penderita asam lambung, memerlukan pemantauan langsung dari dokter sehingga Ibadah Puasa bisa dijalankan dengan baik.

Bantuan obat ketika sahur dan berbuka

Meski sudah melakukan latihan, tetapi tak bisa dipungkiri bahwa pada minggu-minggu awal puasa, ada perubahan jam makan yang menyebabkan keluhan pada penderita asam lambung.

Dokter Santi menyatakan bahwa pada minggu-minggu awal ini biasanya penderita asam lambung membutuhkan bantuan obat pada saat sahur atau berbuka atau keduanya.

Baca Juga: Berujung Malapetaka! Penderita Asam Lambung Wajib Hindari Makanan Ini Saat Sahur dan Berbuka Puasa

“Setiap orang kebutuhannya berbeda sih, pada umumnya diberikan obat-obatan penetral asam lambung, diberikan juga obat-obatan penghambat asam lambung baik yang ringan atau golongan yang lebih kuat. Nah, obat-obatan itu sangat membantu mereka penderita asam lambung atau sakit maag,” papar dr. Santi.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm