Wirda sendiri menolak tawaran itu karena memiliki sejumlah alasan.
"Gue yg saat itu ngotot bgt buat 'JANGAN DIJUAL PAH' dan i would say , gue seumur-umur gak pernah menyesal," terang Wirda.
Mengingat PayTrennya pernah ditawar sampai Rp 4 triliun, Wirda Mansur yakin jika bisnis keluarganya itu memiliki valuasi yang bagus untuk masa depan.
Oleh sebab itu, dia mengatakan bahwa uang Rp 1 triliun itu bukan apa-apa baginya.
"Jadi perkara Rp 1 T (triliun) mah nggak ada apa-apanya. Valuasi (proses memperkirakan nilai ekonomi di bisnis) Paytren saat ingin dibeli saja Rp 4 triliun," tulis Wirda.
Dirinya bahkan sempat berucap 'Demi Allah' mengenai hal tersebut.
"INI REAL OMONGAN, demi Allah, bulan puasa juga," tegasnya.
"Bukan ngarang dan ngada-ngada, kalo perlu gue buka kartu siapa yang pengen beli Paytren saat itu, sok gue buka
*bissmillah kebagian saham di sono wkwk," celotehnya.
Terakhir, Wirda Mansur mengklarifikasi kalau video ayahnya yang viral di media sosial itu direkam saat acara rapat internal PayTren dengan para karyawannya.
Artikel ini juga telah tayang di Sosok.ID dengan judul 'Ini REAL! Demi Allah', Wirda Mansur Sesumbar Duit Rp 1 Triliun Bukan Apa-apa, Sombongkan PayTren Ditawar Rp 4 Triliun